Negara yang Bikin Calon Lawan Timnas Indonesia Tersingkir Ini Permalukan Amerika Serikat di Final Ajang Bergengsi, Diwarnai Selebrasi untuk Diogo Jota
- CONCACAF
Jakarta, tvOnenews.com – Negara yang bikin calon lawan Timnas Indonesia tersingkir ini berhasil mempermalukan Amerika Serkat di final ajang bergengsi.
Negara yang dimaksud adalah Meksiko. Mereka sukses melibas Amerika Serikat 2-1 dalam laga final sehingga menjuarai Piala Emas atau Gold Cup CONCACAF 2025.
- CONCACAF
Diketahui sebelumnya, Meksiko mampu menyingkirkan tim undangan, Arab Saudi, di perempat final ajang bergengsi tersebut dengan memenangkan laga 2-0.
Arab Saudi sendiri merupakan salah satu calon lawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Oktober 2025.
- AFC
Kembali ke laga Meksiko vs Amerika Serikat, pertandingan final tersebut digelar di Stadion NRG Houston, Texas, AS, Senin (7/7/2025) pagi WIB.
Kemenangan Meksiko tercipta melalui gol Raul Jimenez pada menit ke-27 dan Edson Alavarez di menit ke-77. Sedangkan satu gol AS via Chris Richard di menit ke-4.
Timnas Meksiko yang dilatih oleh Javier Aguirre, kebobolan lebih dahulu melalui gol cepat yang dicetak Richards melalui sundulan pada babak pertama.
Akan tetapi, Jimenez dan kawan-kawan tidak tinggal diam guna merespons pergerakan agresif skuad asuhan Mauricio Pochettino.
Jimenez melepaskan sebuah tembakan kencang dengan kaki kiri, setelah menerima umpan dari Marcel Ruiz. Bola pun menyasar ke sisi atas gawang AS menjadi gol.
Usai mencetak gol, penyerang itu sempat melakukan selebrasi unik dengan berpura-pura duduk sambil memegang joystick seperti sedang bermain vidio gim.
Dia juga memegang kostum bertuliskan Jota dengan nomor punggung 20.
Selebrasi dari Jimenez itu sebagai penghormatan untuk mantan rekan setimnya di Wolverhampton Wanderers, yakni mendiang Diogo Jota yang meninggal Kamis (3/7).
Pada babak kedua, Edson Alvarez berhasil mencuri gol melalui skema bola mati setelah meneruskan sundulan oleh rekannya, Johan Vasquez, pada menit ke-77.
AS yang mengandalkan Diego Luna, tidak mampu membalas atau memperkecil ketertinggalan skor, hingga pada akhirnya mereka harus mengakui keunggulan lawannya.
Load more