Dilantik Jadi General Manager, Shin Tae-yong Ungkap Satu Kenangan Tak Terlupakan dari Seongnam FC: Klub ini...
- ANTARA
tvOnenews.com - Shin Tae-yong, mantan pelatih Timnas Indonesia, resmi diumumkan bergabung kembali dengan Seongnam FC.
Namun kali ini, bukan sebagai pemain atau pelatih, melainkan sebagai General Manager paruh waktu hingga akhir tahun 2025.
Seongnam FC saat ini tengah berjuang di K-League 2, kasta kedua dalam sistem liga sepak bola Korea Selatan.
Di tengah perjuangan keras klub untuk bangkit dan kembali ke papan atas, manajemen mengambil langkah strategis dengan menunjuk Shin Tae-yong sebagai General Manager Part-time.
Langkah ini disambut hangat oleh para penggemar klub, mengingat Shin Tae-yong adalah sosok legendaris yang tak terpisahkan dari sejarah panjang Seongnam FC.
Pria berusia 54 tahun ini memiliki rekam jejak luar biasa bersama klub tersebut, terutama di masa kejayaan ketika masih bernama Seongnam Ilhwa Chunma.
Shin Tae-yong diketahui memperkuat Seongnam FC sejak tahun 1992 hingga 2004.
Selama lebih dari satu dekade, ia telah mempersembahkan 15 gelar juara bergengsi, mulai dari 6 Trofi Liga Korea Selatan, 3 Gelar Piala Liga Korea Selatan, 1 Trofi Liga Champions Asia, 1 Piala Super Asia.
Prestasi gemilang itu membuat namanya abadi dalam sejarah klub.
Tak heran jika penunjukan dirinya sebagai General Manager disambut penuh harapan.
Dalam wawancaranya yang dikutip dari media Korea, MyDaily, Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa Seongnam FC adalah bagian penting dalam hidupnya.
Ia menyebut bahwa klub ini menyimpan kenangan tak terlupakan sejak dirinya masih aktif sebagai pemain.
“Seongnam FC selalu menjadi tim yang tak terlupakan sejak saya masih menjadi pemain," ujar Shin Tae-yong dalam wawancara tersebut.
Namun, di balik ungkapan kenangan itu, terselip nada keprihatinan mendalam.
Shin Tae-yong menilai bahwa posisi klub saat ini di kasta kedua sangat tidak mencerminkan sejarah besar yang telah mereka ukir.
“Melihat sejarah klub, saya rasa klub ini tidak cocok dengan posisinya saat ini. Berdasarkan pengalaman saya sejauh ini, saya akan memainkan peran yang dapat membantu klub dan para pemain saat ini sehingga Seongnam dapat melampaui promosi dan kembali ke posisi semula,” lanjutnya.
Shin Tae-yong tak sekadar kembali untuk menyapa masa lalu, melainkan ingin mengangkat kembali martabat klub yang membesarkan namanya.
Sebagai General Manager, peran Shin Tae-yong memang akan sangat berbeda dari sebelumnya.
Namun, kehadirannya diyakini bisa membawa perubahan besar, terutama dalam perencanaan strategi jangka panjang, pembinaan pemain muda, dan penguatan budaya klub.
Ia menegaskan niatnya untuk membantu Seongnam FC promosi ke K-League 1, sesuatu yang diyakini sebagai langkah penting untuk mengembalikan klub ke posisi yang layak di peta sepak bola Korea Selatan.
Meski hanya menjabat sebagai General Manager paruh waktu hingga akhir tahun, banyak pihak berharap Shin Tae-yong bisa memberikan fondasi kuat yang akan membawa dampak jangka panjang.
Seongnam FC pun memberikan kepercayaan penuh kepada Shin Tae-yong untuk membantu membentuk kembali arah klub, tidak hanya dari sisi manajemen tetapi juga filosofi sepak bola.
Dengan pengalamannya sebagai pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 dan pelatih Indonesia sejak 2020, tidak diragukan lagi kapasitas Shin dalam membangun struktur tim yang solid.
Kembalinya Shin Tae-yong ke Seongnam FC, tempat yang pernah membesarkannya, adalah sebuah momen penuh emosi dan harapan baru.
Dengan tekad kuat, STY berambisi mengembalikan kebesaran klub yang pernah menjadi tak terkalahkan di sepak bola Asia. (adk)
Load more