ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Shin Tae-yong Diuntungkan, Kiper Filipina Ini Bongkar Kelemahan The Azkals Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Kami Lemah dalam...

Kiper Timnas Filipina, Patrick Deyto secara blak-blakan membeberkan suatu kelemahan yang dimiliki skuadnya jelang duel kontra Timnas Indonesia.
Jumat, 20 Desember 2024 - 10:42 WIB
Kiper Timnas Filipina, Patrick Deyto (kedua dari kiri)
Sumber :
  • X/Patrick Deyto 

Solo, tvOnenews.com - Kiper Timnas Filipina, Patrick Deyto secara blak-blakan membeberkan suatu kelemahan yang dimiliki skuadnya jelang duel kontra Timnas Indonesia.

The Azkals -julukan Filipina- bakal menjajal perlawanan dari tuan rumah skuad Garuda dalam matchday terakhir penyisihan Grup B Piala AFF 2024.

tvonenews

Pertandingan itu sendiri rencananya bergulir di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu (21/12/2024) malam WIB.

Latihan Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Filipina
Latihan Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Filipina
Sumber :
  • PSSI

 

Kedua kesebelasan dikabarkan tengah sibuk melakukan segala persiapan demi meraih hasil maksimal dalam pertandingan tersebut.

Bentuk persiapan yang dilakukan tentu tak terlepas dari sejumlah perbaikan dalam mengatasi kelemahan yang dimiliki skuad masing-masing.

Termasuk Filipina yang masih memiliki sebuah kelemahan besar, khususnya dalam mengantisipasi situasi bola mati.

Hal tersebut disampaikan sang kiper, Patrick Deyto yang mengakui bahwa antisipasi bola mati masih menjadi suatu kelemahan besar dari The Azkals.

Patrick Deyto juga mengatakan bahwa kelemahan terhadap situasi bola mati itu masih berlanjut dalam tiga pertandingan terakhir Filipina.

Kelemahan Filipina itu tentu menjadi keuntungan tersediri bagi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk dimaksimalkan dengan baik.

"Itulah (antisipasi bola mati) kelemahan tim Filipina dalam tiga pertandingan terakhir," ujar Patrick Deyto dikutip dari Bongda24H, Jumat (20/12/2024).

"Kami kebobolan dari tiga bola mati," tambah sang penjaga gawang utama Filipina tersebut.

Salah satu contohnya saat Filipina harus kebobolan dalam laga sebelumnya menghadapi Vietnam yang kecolongan di masa injury time.

Saat melawan Vietnam dalam partai kandang pada Rabu (18/12/2024), The Azkals kebobolan di penghujung laga melalui skema sepak pojok.

Begitu eksekusi pojok dilakukan, Deyto hendak menyambar bola, namun sayangnya meleset sehingga situasi ini membuat Ngoc Tan mencetak gol penyama kedudukan.

Kiper berusia 34 tahun itu mengakui bahwa kegagalan meraih tiga poin dari Vietnam itu menjadi kesalahannya sebagai penjaga gawang.

Karena itu, Patrick Deyto menilai bahwa dirinya bakal bertanggung jawab untuk memperbaiki kelemahan dari Filipina dan tampil lebih baik, khususnya untuk menghadapi Timnas Indonesia.

"Sebagai penjaga gawang, saya menerima tanggung jawab," jelas Patrick Deyto.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT