Profil Julian Alvarez, Tandem Messi di Argentina yang Siap Tumbangkan Prancis

tvOnenews.com - Nama Julian Alvarez menjadi trending di sosial media pasca permainannya yang ciamik bersama Messi kala membela timnas Argentina.

Julian Alvarez memulai karir profesionalnya bersama River Plate sejak tahun 2018. Sebelum menandatangani kontrak dengan River, Álvarez menjalani uji coba dengan Boca Juniors dan Real Madrid.

Ia berhasil mencetak dua gol dalam lima pertandingan terakhir di turnamen remaja. Sayang, dia tidak dapat bergabung dengan Real Madrid karena batasan usia.

Alvarez mencetak gol pertama dalam karir seniornya pada 17 Maret 2019 dalam kemenangan 3-0 atas Independiente.

Pemain kelahiran 31 Januari 2000 itu secara konsisten tampil gemilang.  Alvarez bahkan mendapat julukan La Araña (Laba-laba) karena kemampuannya menekan lawan, mencetak gol secara dinamis, dan permainan satu dua.

Pada 31 Januari 2022 tepat saat ulang tahunnya yang ke-22, Alvarez menandatangani kontrak dengan jawara Premier League Manchester City dengan kontrak lima setengah tahun.

Dia mencetak gol pada debut kompetitifnya pada 30 Juli saat City harus menyerah di bawah Liverpool dengan skor 1–3 di Community Shield.

Pada tanggal 7 Agustus, Alvarez melakukan debutnya di Liga Premier setelah masuk sebagai pemain pengganti Erling Haaland dalam kemenangan tandang 2-0 atas West Ham United.

Pada tanggal 31 Agustus, Alvarez mencetak dua gol pertamanya di Liga Premier dalam kemenangan 6-0 melawan Nottingham Forest di Stadion Etihad.

Alvarez melakukan debutnya untuk tim senior Argentina pada 3 Juni 2021, dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Chili.

Ia menggantikan Angel Di María pada menit ke-62.Pada 29 Maret 2022, dia mencetak gol internasional pertamanya dengan hasil imbang 1-1 melawan Ekuador.

La Araña termasuk dalam skuad 26 pria Argentina untuk Piala Dunia 2022 di Qatar. Pada tanggal 30 November, ia mencetak gol Piala Dunia pertamanya dalam pertandingan penyisihan grup terakhir melawan Polandia.

Alvarez membukukan keduanya di Piala Dunia kedua pada 3 Desember dalam kemenangan Argentina melawan Australia.

Pemain yang mengidolakan Messi itu kemudian melanjutkan rekor golnya dengan menambahkan dua gol lagi dalam kemenangan 3-0 Argentina melawan Kroasia di semifinal.