Solo, tvOnenews.com - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Solo, Jawa Tengah, Rini Kusumandari menyebut saat ini persiapan Stadion Manahan sudah mencapai 90% untuk gelaran Piala Dunia U-20.
Jikapun akan digunakan untuk venue drawing piala dunia U-20. Stadion Manahan dikatakan sudah sangat siap.
"Saat ini kami masih melaksanakan pemeliharaan rehabnya. Itu masih mengikuti dari kementerian PUPR. Pengerjaan masih jalan seperti biasa. Kemarin sudah rumput ini baru nunggu jadwal untuk stiching penyulaman rumput. Nunggu jadwalnya mungkin April," ujar Rini Kusumandari dihubungi, Rabu (29/03/2023).
Untuk renovasi media tribun sendiri sudah selesai. Kemudian untuk pembongkaran pagar di tribun juga sudah selesai dilakukan.
"Jadi tinggal besok tanggal 30 April kita mulai pengaspalan di joging track di luar. Besok tanggal 30 April itu ditutup untuk diaspal. Jadi persiapannya tinggal pengaspalan dan penyulaman rumput," imbuhnya.
Untuk pemasangan cctv sendiri on progres, begitupula untuk pembuatan taman juga on progres.
"Kesiapannya sudah 90% karena tinggal nunggu pengaspalan dan juga untuk rumputnya. Kalau mau dipakai drawing piala dunia U-20 kami siap. Tinggal menunggu perintah saja. Kami tugasnya menyiapkan venue sebaik-baiknya kita siapkan," tandasnya.
Seperti diketahui seharusnya drawing Piala Dunia U-20 itu digelar di Bali, namun terpaksa dibatalkan FIFA setelah Gubernur Bali I Wayan Koster menolak Tim Nasional Sepak Bola Israel berlaga di Bali dalam ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia menyusul ramainya polemik keikutsertaan Timnas Israel dalam ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Koster mengirimkan surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI. Surat bernomor T.00.426/11470/SEKRET perihal Penolakan Tim Israel bertanding itu ditandatangani Wayan Koster pada 14 Maret 2023.
Selain Gubernur Bali, tokoh lainnya yang juga menolak Timnas Israel adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. (ers/buz)
Load more