ADVERTISEMENT

Advertnative

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wowon Erawan alias Aki pelaku pembunuhan berantai di Cianjur dan Bekasi
Sumber :
  • Kolase tim tvonenews.com

Mencengangkan, Pembunuh Berantai Wowon Punya ‘Alter Ego’ Jadi Dalang Bernama Aki Banyu, Baru Jujur Soal Pembunuhan Jika Ganti Peran

Kini terungkap fakta baru yang mencengangkan, Wowon memiliki profesi lain. Hengki menyampaikan Wowon Erawan memiliki kepiawaian sebagai dalang ‘Aki Banyu’.
Rabu, 25 Januari 2023 - 10:34 WIB

Motif Pembunuhan Berantai Wowon Cs

Kabar mencengangkan dari Cianjur dan Bekasi, terjadi kasus pembunuhan berantai yang menewaskan 9 orang. Ditetapkan 3 pelaku dalam kasus tersebut yakni Wowon Erawan alias Aki (60) bersama Solihin alias Duloh (63) dan Dede (35).

Terbongkarnya kasus pembunuhan berantai berawal ketika satu keluarga di Bekasi tewas keracunan di antaranya Ai Maemunah, Riswandi dan Ridwan. Korban Maemunah merupakan istri dari pelaku Wowon. Ketiganya tewas diracun pestisida.

Pasca satu keluarga tewas di Bekasi, Wowon suami Maemunah justru menghilang tanpa jejak. Setelah dilakukan penelusuran, Wowon ditemukan di Cianjur. Kini, terungkap fakta mencengangkan baru bahwa pembunuhan yang dilakukan Wowon Cs juga dilakukan di Cianjur.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengungkapkan diduga motif pembunuhan Wowon adalah pembunuhan berantai berkedok supranatural. Ketiga pelaku menghabisi para korban untuk menguasai hartanya.

“Saudara Dulah atau Solihin ini menarasikan dirinya memiliki kemampuan untuk mampu meningkatkan kekayaan lalu kemudian menyuruh Aki atau Wowon untuk mencari korban,” ujar Fadil Imran.

Namun, ketika para korban tak kunjung menerima kesuksesan yang dijanjikan maka Wowon segera melaporkan ke Dulah.

“Setelah Aki mendapatkan korban atau target yang ingin sukses kemudian diambil uangnya. Namun ketika kesuksesannya tak kunjung diraih maka tentunya dia akan menagih,” sambungnya.

Takut aksi penipuan berkedok supranaturnya terbongkar Wowon dan Duloh pun mengeksekusi para korban yang menagih janji.

“Maka Aki melaporkannya kepada Duloh, Duloh yang kemudian mengeksekusi para korban dengan mengajak para korban ke rumahnya dan kasih minum racun, dan orang yang mengetahuinya pun dianggap berbahaya dan dihilangkan,” jelas Fadil Imran.

9 Orang Jadi Korban Pembunuh Berantai Wowon Cs

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Top 3 Bola: Timnas Indonesia Tak Layak Bersaing di ASEAN, Mauro Zijlstra Belum Cocok Gantikan Ole Romeny

Top 3 Bola: Timnas Indonesia Tak Layak Bersaing di ASEAN, Mauro Zijlstra Belum Cocok Gantikan Ole Romeny

Berikut artikel bola terpopuler di tvOnenews.com, Jumat (19/9/2025). Kabar persiapan Timnas Indonesia jelang round 4 Kualifikasi Piala Dunia terbanyak dibaca.
Aksi Pencurian Ponsel Bermodus "Lempar Bola" Terjadi di Halte TransJakarta Setiabudi, Polisi Tangkap Pelaku

Aksi Pencurian Ponsel Bermodus "Lempar Bola" Terjadi di Halte TransJakarta Setiabudi, Polisi Tangkap Pelaku

Aksi pencurian ponsel dengan modus “lempar bola” terjadi di Halte TransJakarta Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Hidup Berdesakan di Tanah Tinggi Jakpus, Warga Tidur Bergantian dan Berharap Bantuan Pangan

Hidup Berdesakan di Tanah Tinggi Jakpus, Warga Tidur Bergantian dan Berharap Bantuan Pangan

Melihat kehidupan warga kawasan warga Tanah Tinggi, Jakarta Pusat. Warga tidur bergantian hingga berharap bantuan pemerintah.
Inter Milan Diterpa Kabar Baik Jelang Hadapi Jay Idzes, Nerazzurri Bisa Ketambahan Tenaga Tak Terduga Akhir Pekan Ini

Inter Milan Diterpa Kabar Baik Jelang Hadapi Jay Idzes, Nerazzurri Bisa Ketambahan Tenaga Tak Terduga Akhir Pekan Ini

Inter Milan mendapat kabar baik sekaligus kabar kurang menyenangkan jelang laga Serie A melawan Sassuolo pada Senin (22/9/2025).
5 Weton Ini Nasib Asmaranya Diprediksi akan Alami Dinamika pada Tanggal 20 September 2025: Senin Pon Cerdas, tapi Mudah Baper

5 Weton Ini Nasib Asmaranya Diprediksi akan Alami Dinamika pada Tanggal 20 September 2025: Senin Pon Cerdas, tapi Mudah Baper

Nasib asmara pemilik lima weton di bawah ini diprediksi akan mengalami dinamika tersendiri pada tanggal 20 September 2025.
Berita Man United: Kontrak Segera Habis, Casemiro Bakal Setim dengan Ronaldo di Al-Nassr Musim Depan?

Berita Man United: Kontrak Segera Habis, Casemiro Bakal Setim dengan Ronaldo di Al-Nassr Musim Depan?

Masa depan Casemiro di Manchester United kian abu-abu dengan kontrak yang habis pada Juni 2026, meski ada opsi perpanjangan namun rumor kepindahannya santer dibicarakan.

Trending

Top 3 Bola: Timnas Indonesia Tak Layak Bersaing di ASEAN, Mauro Zijlstra Belum Cocok Gantikan Ole Romeny

Top 3 Bola: Timnas Indonesia Tak Layak Bersaing di ASEAN, Mauro Zijlstra Belum Cocok Gantikan Ole Romeny

Berikut artikel bola terpopuler di tvOnenews.com, Jumat (19/9/2025). Kabar persiapan Timnas Indonesia jelang round 4 Kualifikasi Piala Dunia terbanyak dibaca.
Aksi Pencurian Ponsel Bermodus "Lempar Bola" Terjadi di Halte TransJakarta Setiabudi, Polisi Tangkap Pelaku

Aksi Pencurian Ponsel Bermodus "Lempar Bola" Terjadi di Halte TransJakarta Setiabudi, Polisi Tangkap Pelaku

Aksi pencurian ponsel dengan modus “lempar bola” terjadi di Halte TransJakarta Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Media China Berani Sebut Timnas Indonesia 'Tak Selevel' dengan Tim Asia Tenggara: Mereka Lebih Cocok Dianggap...

Media China Berani Sebut Timnas Indonesia 'Tak Selevel' dengan Tim Asia Tenggara: Mereka Lebih Cocok Dianggap...

Media China menyebut Timnas Indonesia tak lagi selevel dengan tim Asia Tenggara berkat program naturalisasi besar-besaran. Skuad Garuda dinilai lebih mirip ...
Silfester Matutina Tak Segera Disikat, Kejagung Beberkan Ini soal Misteri Keberadaan Simpatisan Jokowi

Silfester Matutina Tak Segera Disikat, Kejagung Beberkan Ini soal Misteri Keberadaan Simpatisan Jokowi

Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna, akhirnya buka suara soal keberadaan Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina yang seharusnya segera dieksekusi.
Wamenkum Eddy Klaim Tak Ada Negara yang Pakai Istilah Perampasan Aset: Yang Ada Pemulihan Aset

Wamenkum Eddy Klaim Tak Ada Negara yang Pakai Istilah Perampasan Aset: Yang Ada Pemulihan Aset

Wakil Menteri Hukum (Wamenkum) RI, Edward Omar Sharif Hiariej (Eddy) mengatakan bahwa negara di dunia umumnya memakai istilah pemulihan aset, bukan perampasan aset.
Cukai Rokok Mencekik Industri, Purbaya Akui Ada WHO: Tinggi Amat, Firaun Lu?

Cukai Rokok Mencekik Industri, Purbaya Akui Ada WHO: Tinggi Amat, Firaun Lu?

Menkeu Purbaya menyayangkan tingginya tarif cukai rokok yang mengancam industri dan pekerja tak diimbangi dengan program menyediakan lapangan kerja alternatif.
Menyandang Jabatan Mentereng di Polri, Berapa Gaji dan Tunjangan Irjen Krishna Murti sebagai Polisi? Nominalnya...

Menyandang Jabatan Mentereng di Polri, Berapa Gaji dan Tunjangan Irjen Krishna Murti sebagai Polisi? Nominalnya...

Menyandang jabatan mentereng di Polri kini diterpa isu perselingkuhan, gaji dan tunjangan Irjen Krishna Murti disorot publik. Nominalnya mencapai angka...
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT