LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dede Solehudin (35) tersangka kasus pembunuhan berantai Cianjur dan Bekasi, Selasa (24/1/2023).
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Terbongkar Siasat Licik Dede, Komplotan Wowon Cs di Pembunuhan Berantai Cianjur dan Bekasi

Lanjutan serial Killer Cianjur dan Bekasi. Adapun kini, Terbongkar siasat licik Dede, komplotan Wowon Cs di pembunuhan berantai Cianjur dan Bekasi, (24/1/2023)

Selasa, 24 Januari 2023 - 08:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus pembunuhan berantai atau serial killer yang terjadi di Cianjur dan Bekasi masih menuai sorotan publik. Adapun kini, Terbongkar siasat licik Dede, komplotan Wowon Cs di pembunuhan berantai Cianjur dan Bekasi, Selasa (24/1/2023).

Kabar tentang pembunuhan berantai atau Serial Killer yang didalangi oleh pria paruh baya ini pertama kali menyeruak ketika satu keluarga di Bekasi tewas karena keracunan.

Sejumlah fakta terungkap setelah tersangka diringkus polisi di rumahnya di Cianjur. Pihak kepolisian telah meringkus tiga tersangka pembunuhan berantai di Cianjur-Bekasi yakni Wowon Erawan alias Aki (60), Solihin alias Dulah (63), dan Dede alias Solehudin (35).

Kasus ini berawal dari Polisi mengamankan TKP rumah keluarga yang keracunan di Bekasi, 3 diantaranya tewas.

Baca Juga :


Ketiga tersangka kasus pembunuhan berantai, Dede (kiri), Wowon (tengah), Solihin Duloh (kanan).

Tak lama berselang, Tim Gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Bekasi akhirnya berhasil membekuk Wowon Erawan alias Aki pelaku pembunuhan yang tak lain adalah keluarga korban sendiri.

Wowon diringkus di rumahnya di Cianjur, Jawa Barat pada selasa dini hari (17 Januari 2023). Pihak kepolisian juga meringkus Partner In Crime Wowon yakni Solihin alias Duloh di lokasi berbeda di Cianjur.

Kedua pelaku ditangkap karena diduga terlibat dalam kasus keracunan 5 orang sekeluarga, yang menewaskan tiga orang di Bekasi, Jawa Barat. Selain keduanya, Dede salah satu korban keracunan yang selamat ternyata bagian dari komplotan Wowon dan Duloh, yang turut ditetapkan sebagai tersangka.

Terbongkar siasat licik Dede, komplotan Wowon Cs di pembunuhan berantai Cianjur dan Bekasi

Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andika selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya memberikan keterangan tentang peran dan kronologi ditetapkannya Dede Solehudin menjadi bagian dari komplotan Wowon dan Duloh.

Hal itu disampaikannya saat menjadi narasumber di Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, ia menerangkan tentang perkembangan kasus yang bikin geger publik belakangan ini.

"Tim dari Polda Metro Jaya menurunkan tim dari inter profesi, di antaranya di situ didampingi juga Psikologi Forensik. Terkait apa yang menjadi keterangan-keterangan pelaku sejauh ini hanya menjadi suatu catatan, catatan untuk dilakukan dinamika pengembangan kasus ini yang paling terutama secara scientific," ungkapnya yang dilansir dari tayangan Apa Kabar Indonesia Pagi, pada Selasa (23/1/2023).

Sementara itu, untuk peran tersangka lainnya yakni Dede Solehudin yang merupakan bagian dari kelompok pembunuhan berantai Cianjur-Bekasi, yang juga menjadi korban keracunan akibat ulah Wowon Cs.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menceritakan kronologis awalnya Dede yang juga menjadi korban upaya pembunuhan yang didalangi oleh Wowon Cs, yang terungkap bagian dari komplotan serial Killer Cianjur dan Bekasi.

"Penyidik langsung turun ke lapangan melakukan olah TKP tim inafis. Kemudian dari 5 dan 3 meninggal dunia, 2 orang selamat dan 1 anak-anak. Salah satunya Dede. " ujar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.

Pada saat itu juga polisi bergerak cepat dengan menangkap dua pelaku (Wowon dan Duloh). Melalui keterangan para pelaku bahwa Wowon memberikan uang senilai 2 juta rupiah kepada Duloh untuk mencarikan kontrakan.


Rumah kontrakan Wowon dan keluarga di TKP Bantargebang Bekasi (kiri), tersangka Wowon Erawan (kanan).

Dede bertugas menemani Duloh untuk mencari kontrakan dan menggali lubang untuk calon korban yang akan membunuh jkeluarganya sendiri di Bekasi. Tapi nahasnya, dia meninum kopi yang mengandung racun tersebut dan turut menjadi korban.

"Ketika berangkat mencari ini, Duloh bersama dengan Dede. Nah kemudian ada peran Dede, di sinilah menyiapkan satu lubang yang ada di kontrakan Bekasi, bersama Duloh menyiapkan skenario seolah-olah keracunan ini bisa secara nyata."

"Ketika mereka melakukan skenario untuk meracun, salah satunya adalah Dede, karena kita melihat dari Olah TKP, tidak ada kerusakan pintu, tidak ada apapun. Hanya ada sisa kopi, ada bungkusan sachet kopi di bungkusan sampah," ungkapnya 

Ternyata pada saat itu, Dede ikut meminum kopi yang mengandung racun tersebut. Untuk memberikan kesan bahwasanya playing victim, seolah-olah masih bagian dari korban dari kelima orang yang ada di rumah tersebut.(ind)

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak profesional seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Sarwendah dan Betrand Peto akhirnya jujur mengaku sudah jatuh hati dengan sesuatu yang bikin mereka kagum. Apa yang membuat mereka begitu terpikat? Baca di sini
Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang menikah lagi oleh Betrand Peto setelah resmi bercerai dari Ruben Onsu, Sarwendah angkat bicara soal alasan Onyo sampai bisa melarangnya. Ternyata...
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak disangka ternyata jauh sebelum resmi bercerai, Ruben Onsu pernah mengumbar hal buruk yang selama ini dialami oleh mantan istrinya, Sarwendah. Apa itu?
Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Baru-baru ini, Sarwendah ungkap kejujuran soal Betrand Peto yang kini makin leluasa bicara cinta. Bagaimana cara Onyo mengungkap perasaan cintanya? Baca di sini
Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Maarten Paes tidak masuk dalam daftar 33 pemain Timnas Indonesia yang dibawa pelatih Shin Tae-yong ke turnamen sepakbola antarnegara ASEAN tersebut.
Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Memangnya boleh minta air doa ke ustaz atau kyai untuk tujuan tertentu? Lantas, Bagimana tanggapan Buya Yahya melihat fenomena yang masih marak terjadi itu?
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Komdigi RI, DISKOMINFO Kaltara dan IJTI PENGDA Kaltara, Gelar Diskusi dan sosialisasi Pentingnya Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat.
BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online hadir di kota Makassar untuk jawab tantangan ketimpangan kompetensi SDM di era kini, dan ikut berperan dalam ciptakan SDM yang unggul di Indonesia.
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Ketua MPR RI Ahmad Muzani mendukung upaya penguatan bidang intelijen sebagai salah satu instrumen untuk memberantas peredaran narkoba di tanah air.
Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Artis Baim Wong menunjukkan Baim perhatian dengan dukung peluncuran brand fashion wanita yang berasal dari Malaysia, di Hutan Kota Pelataran Senayan, Jakarta. 
Selengkapnya
Viral