Kubu Ferdy Sambo Bersikukuh Buka-Bukaan soal Foto Brigadir J di Kelab Malam, Febri Diansyah Tegaskan Hal Ini
- Sumber : Muhammad Bagas / tim tvonenews.com
Jakarta, tvOnenews.com - Pengungkapan kasus pembunuhan berencana yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang memasuki babak sidang. Adapun kubu Ferdy Sambo bersikukuh buka-bukaan soal foto Brigadir J di Kelab Malam, Jumat (30/12/2022).
Sidang pembunuhan berencana yang terhadap Brigadir Yosua yang tewas di tembak Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Polri ini menyita perhatian publik. Karena sejumlah fakta banyak disembunyikan karena kuasa Ferdy Sambo saat masih menjabat Kadiv Propam Polri.
Adapun, Tim penasihat hukum Ferdy Sambo membawa 35 bukti baru di persidangan, tak hanya itu,. kubu Ferdy Sambo bersikukuh buka-bukaan soal foto Brigadir J di Kelab Malam.
![]()
Kuasa Hukum Keluarga Ferdy Sambo, Febri Diansyah saat di PN Jaksel, Selasa (27/12/2022) (tim tvOnenews/Julio Trisaputra)
Tim kuasa hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, yakni Febri Diansyah menuturkan alasan kenapa pihaknya menyerahkan bukti foto Brigadir J sedang berada di tempat hiburan malam. saat di Persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis 29 Desember 2022.
"Di rangkaian sebelumnya, kami membaca hasil pemeriksaan psikologi forensik tentang profil para tersangka dan profil korban, juga profil para saksi," ujar Febri kepada wartawan, Kamis 29 Desember 2022 yang dikutip dari VIVA.co.id
Mantan Juru Bicara KPK itu mengatakan pihaknya sudah mengonfirmasi bukti-bukti tersebut ke beberapa saksi.
"Itu sudah kami konfirmasi dengan beberapa saksi-saksi. Dan tentu saja selain bukti keterangan saksi, dibutuhkan bukti foto salah satunya, agar lebih melengkapi kebenaran yang diungkap di proses persidangan ini," kata dia.
Lebih lanjut Febri, dari aspek dan perspektif ilmu kriminologi, jika berbicara soal pasal pembunuhan, maka bukan hanya tentang apa yang dilakukan oleh pelaku saja. Menurutnya, aspek-aspek lain tidak dapat dipisahkan. Salah satunya adalah kondisi psikologis dari pelaku pada saat itu.
![]()
Ferdy Sambo dan mendiang Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. (ist)
"Enggak mungkin tiba-tiba orang melakukan pembunuhan berencana, misalnya tanpa ada motif sebelumnya. Kemudian ada aspek lain yang juga penting diperhatikan, yaitu apakah ada kontribusi korban atau tidak. Ini juga jadi salah satu poin penting dengan cara melihat profil yang bersangkutan," kata dia.
Load more