"Saya Diperkosa Yosua, Dibanting Sampai Tiga Kali ke Bawah," kata Putri Candrawathi Sambil Menangis
- Kolase Tvonenews.com
Kemudian hakim pun mencecar Putri Candrawathi soal Ferdy Sambo memanggil Bripka RR.
Hakim bertanya tentang isi percakapan Ferdy Sambo dengan Bripka RR kepada Putri Candrawathi.
"Lalu apa isi percakapan suami Anda (Ferdy Sambo) dengan Ricky?" tanya hakim.
Kemudian Putri Candrawathi menjawab tidak tahu soal percakapan suaminya dengan Bripka RR.
"Saya tidak tahu yang mulia," kata Putri Candrawathi.
Kemudian hakim pun menyinggung soal pengakuan Richard Eliezer atau Bharada E sebelumnya yang menyebut bahwa dia sempat diajak bicara oleh Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, istri mantan Kadiv Propam itu menjawab tidak tahu.
"Saya tidak tahu keberadaan Richard (Bharada E) di lantai 3 yang mulia," kata Putri Candrawathi.
Jawaban itu pun langsung membuat Bharada E yang ikut mendengarkan kesaksian Putri Candrawathi geleng-geleng kepala, seolah tidak menyangka dengan jawaban istri Ferdy Sambo itu.
Kemudian hakim mencecar lagi soal kapan tepatnya Richard Eliezer atau Bharada E mengantarkan senjata milik Yosua (Brigadir J).
"Kapan Richard mengantarkan senjata Yosua (Brigadir J) kepada saudara?" tanya hakim.
Putri Candrawathi pun mengelak dengan menjawab bahwa Bharada E tidak mengantarkan senjata kepadanya.
![]()
Sosok Putri Candrawathi saat tiba di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. (tvOnenews.com/M Bagas)
"Saudara Richard (Bharada E) tidak mengantarkan senjata kepada saya," kata Putri Candrawathi.
Kemudian hakim menyinggung tentang keterangan sebelumnya bahwa Bharada E saat bersaksi memberikan keterangan bahwa dia diminta mengantarkan senjata milik Brigadir J ke Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
"Kemarin saudara Richard Eliezer (Bharada E) mengatakan, mengantarkan senjatanya Yosua, kemudian ditujukan ke sebuah kamar, yang isinya kamar itu untuk senjata," kata hakim.
Lalu Putri Candrawathi pun menjawab pertanyaan itu.
"Kalau lemari senjata ada. Saya tidak tahu soal dia (Bharada E) mengantarkan senjata Yosua," kata Putri Candrawathi.
Jawaban Putri Candrawathi itu pun kembali membuat Richard Eliezer atau Bharada E geleng-geleng kepala lagi seraya tersenyum sinis. (abs)
Load more