ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mahasiswa Malaysia Melaksanakan Program Internasional Cross Culture Carnival dan Malaysia Peduli 2022 di Pulau Tidung

Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta yang bekerjasama dengan Education Malaysia Indonesia (EMI) telah melaksanaan Program International Cross Culture School (ICCC), di Pulau Tidung.
Senin, 7 November 2022 - 11:36 WIB
Program Internasional Cross Culture Carnival dan Malaysia Peduli 2022.
Sumber :
  • Dok. Kedubes Malaysia

Jakarta - Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta yang bekerjasama dengan Education Malaysia Indonesia (EMI) telah melaksanaan Program International Cross Culture School (ICCC), pada tanggal 28-30 Oktober 2022 di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta, Indonesia.

Program International Cross Culture Carnival (ICCC) dan Malaysia Peduli: Peduli Insan 2022 merupakan program anjuran oleh Persatuan Kebangsaan Pelajar Malaysia di Indonesia (PKPMI).

Tujuan utama Program ICCC dan Masped 2022 adalah untuk memberikan pemaparan kepada mahasiswa Malaysia di Indonesia, untuk mengaplikasikan pengetahuan dan kemahiran di luar waktu kuliah serta pelaksanaan kerja kesukarelawanan yang memerlukan komitmen penuh mahasiswa untuk menyusun pelbagai strategi dan komitmen dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. 

Selain itu, program ini menggalakkan keterlibatan mahasiswa dalam aktivitas kesukarelawanan yang menjadi landasan terbaik untuk berbakti kepada masyarakat. Misi kesukarelawan pada kali ini akan memfokuskan aspek kesehatan, infrastruktur dan interaksi sosial. 

Program ICCC yang turut dilaksanakan adalah program yang terkait dengan kebudayaan Malaysia. Program ini melibatkan peserta untuk menunjukkan dan memperkenalkan budaya Malaysia kepada masyarakat lokal sekitar.

Program ini diikuti oleh 60 peserta yang terdiri dari 40 orang pelajar Malaysia yang ada di Indonesia (34 Pelajar Malaysia, 5 pelajar Thailand dan 2 pelajar Indonesia) serta 8 orang HOme Base Staff dan 10 orang staf Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta serta 2 orang pegawai dari Yayasan Sukarela Siswa (YSS) Kementerian Pengajian Tinggi Malaysia (KPT).

Aktivitas pemuliharaan lingkungan yang telah dilaksanakan menfokuskan penanaman anak Pokok Bakau (Mongrove Planting) dan penanaman Karang Laut (Coral Planting) yang bekerjasama dengan NGO setempat Jejak Seribu. 

Selain dapat merasakan sendiri bagaimana menanam pokok Bakau dan Karang Laut, peserta juga akan menyadari pentingnya Pohon Bakau. Pohon Bakau akan bertindak sebagai medium utama untuk mencegah pengikisan pantai dan melindungi dataran dari ombak secara langsung. Selain itu, Pohon Bakau juga berperan sebagai rumah untuk beberapa spesies laut dan unggas.

Untuk tema kebudayaan, peserta diharapkan dapat bertukar pengetahuan. Pada akhir acara ini, setiap peserta akan mempersembahkan pertunjukkan budaya dari negara asal mereka (Malaysia, Indonesia, Thailand, Singapura dan Vietnam). Acara penutupan program ini dihadiri oleh Wakil Camat Kepulauan Seribu Selatan dan masyarakat Pulau Tidung.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT