Jakarta - Pihak kepolisian mengungkap jasad wanita berinisial JS dengan terbungkus selimut yang dibuang di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat merupakan korban pembunuhan oleh sang kekasihnya berinisial H. 

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan aksi pembunuhan tersebut berlangsung pada sebuah apartemen yang berada di kawasan Pademangan, Jakarta Pusat. 

"Kejadian (pembunuhan) diduga terjadi pada Selasa (11/10/2022). TKP-nya di apartemen kawasan Jalan Trembesi, Pademangan, Jakarta Utara," kata Hengki saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (27/10/2022).

Hengki menuturkan usai melakukan pembunuhan tersebut pelaku kemudian berencana membuang jasad sang kekasihnya itu. 

Didapati pelaku meminta pertolongan kepada temannya berinisial IK alias T yang merupakan sekuriti apartemen tersebut untuk membuang jasad kekasihnya. 

Saat itu H meminta T untuk datang ke kamar apartemennya dengan alasan meminta pertolongan membantunya untuk membawa JS ke rumah sakit karena membutuhkan perawatan. 

T pun datang memenuhi panggilan dari pelaku dan mendapati kondisi JS yang sudah tak bernyawa hingga mengeluarkan aroma yang tak sedap. 

"Jadi itu pacar sama sekuriti," ungkap Hengki. 

H pun lantas menjelaskan maksud meminta pertolongan kepada T berupa membuang jasad sang kekasih yang telah dihabisinya itu. 

T mengaku kepada pihak kepolisian H mengiming-imingi bakal memberi uang senilai Rp10 juta untuk membantu membuang jasad wanita berinsial JS. 

"Dia meminta tolong IK untuk membantu membuang jasad korban dengan iming-iming imbalan uang sebesar Rp 10 Juta," ungkap Hengki. 

Hengki menjelaskan kedua pelaku pun melangsungkan aksi pembuangan jasad wanita berinisial JS tersebut. 

Menurutnya T dan H membawa jasad JS yang sudah terlebih dahulu dibungkus dengan selimut melalui tangga darurat gedung apartemen tersebut. 

Krmudian, keduanya langsung memasukkan jasad JS ke dalam mobil yang sudah disiapkan di area parkir dan berangkat mencari tempat pembuangan.

Dalam diperjalanan H dan T akhirnya sepakat untuk membuang jasad JS di Jalan Gunung Sahari 7A, Sawah Besar, Jakarta Pusat. (raa/ree)