Tersenyum di Lift saat Bawa Mayat Korban, Terkuak Masa Lalu Rudolf Tobing, Sering Alami Hal Ini
- Kolase tim tvonenews.com
Jakarta - Sosok pembunuh seorang wanita yang ditemukan di kolong Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) akhirnya ditangkap polisi. Pria plontos bernama Rudolf Tobing telah ditangkap polisi.
Rudolf Tobing merupakan terduga pelaku pembunuhan seorang wanita yang mayatnya ditemukan di kolong Tol Becakayu.
Dalam pengungkapan kasus pembunuhan seorang mayat wanita yang ditemukan di kolong Tol Becakayu, polisi mendapati fakta baru mengenai pelaku Rudolf Tobing.
Rudolf Tobing, Pembunuh wanita di kolong Tol Becakayu. (Kolase tvOnenews.com)
Masa Lalu Rudolf Tobing Sering Alami Kekerasan
Polisi mendapati fakta Rudolf selaku pelaku pembunuhan dan pembuangan mayat wanita berinisial AYR di kolong Tol Becak Kayu, Pondok Gede, Kota Bekasi sempat memiliki trauma aksi kekerasan saat masih kecil.
Kepala Subdirektorat Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga mengatakan hal itu didapati usai pihaknya melakukan pemeriksaan psikologi terhadap pelaku.
"Sementara pelaku ini mempunyai trauma masa kecil. Pelaku sering dipukuli almarhum orang tua dan punya emosi yang meledak-ledak," kata Panji saat dikonfirmasi, Jakarta, Jumat (21/10/2022).
Panjiyoga mengatakan pengakuan tersebut membuat fakta baru dalam pengungkapan kasus pembunuhan wanita berinisial AYR. Sebab, psikologi mendapati adanya trauma terhadap pelaku pembunuhan dan pembuangan mayat wanita itu.
"Kami menemukan adanya fakta baru dibalik kasus ini," ungkapnya.
Diketahui, Ditreskrimum Polda Metro Jaya mengungkap temuan mayat perempuan di kolong Tol Becak Kayu yang terbungkus plastik hitam pada Senin (17/10/2022). Hengki Haryadi mengatakan Rudolf merupakan pelaku tunggal pembunuhan dan pembuangan mayat perempuan berinisial AYR.
Menurutnya pelaku ditangkap di kawasan Pondok Gede pada Selasa (18/10/2022) siang saat hendak menjual laptop milik korban yang telah dibunuhnya.
"Pelaku pembuang mayat berinisial R adalah pelaku tunggal pembunuhan. TKP (pembunuhan) di Apartemen Green Pramuka," ujar Hengki saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (18/10/2022).
Usai menghabisi nyawa korban, kata Hengki, pelaku langsung membungkus jasad korban menggunakan plastik dan lakban berwarna hitam. Lantas pelaku membawa mayat dari lokasi pembunuhan menggunakan mobil berwarna putih dan dibuang ke kolong Tol Becakayu.
Load more