6 Fakta Dibalik Jatuhnya Pesawat Latih Bonanza TNI AL di Selat Madura, Dari Kesaksian Warga Hingga Pemakaman Dua Awak
- via Antara
Jawa Timur - Rabu, 7 September 2022 kemarin, terjadi insiden jatuhnya Pesawat Latih Bonaza T 2530 milik TNI AL di selat Madura, saat melakukan latihan bersama KRI-KRI.
Pesawat latih tersebut dipiloti oleh Pilot Letnan Satu (Lettu) Laut (P) Judistira Eka Permady bersama Kopilot Letnan Dua (Letda) Laut (P) Dendy Kresna Bakti Sabila.
Berikut sejumlah fakta dibalik jatuhnya pesawat latih Bonanza TNI AL di selat Madura.
1. Kesaksian warga di sekitar lokasi kejadian
![]()
tvOne/Dimas Farik
Pasca pesawat latih jenis Bonanza T 2503 milik TNI AL jatuh di perairan Gresik, perbatasan Desa Ujung Piring Socah, Bangkalan, sejumlah armada laut milik TNI AL melakukan pencarian di titik lokasi jatuhnya pesawat.
Selain itu, aparat kepolisian pun ikut memantau di perairan Ujung Piring, Bangkalan, karena pesawat mengalami lost contact di posisi wilayah Madura.
Eko, salah seorang warga Desa Ujung Piring mengatakan bahwa sebelum pesawat dikabarkan jatuh, sempat terbang dari arah timur menuju ke barat Bangkalan.
"Saat itu saya ada di ladang mas. Pesawat berwarna abu-abu terbang sendirian. Pesawat terbang seperti suara mesin sudah kasar, lalu tiba-tiba miring dan oleng. Saya tidak dengar ledakan mas,” kata Eko saat berada di perairan Ujung Piring, Bangkalan.
2. Tujuh kapal perang dan dua helikopter dikerahkan untuk pencarian
![]()
-via Antara
Dalam insiden jatuhnya pesawat latih TNI Angkatan Laut (AL) di Selat Madura, Jawa Timur ini, dikabarkan ada 2 orang personil di dalam pesawat tersebut, yakni pilot dan kopilot pesawat.
Melalui keterangan resmi yang diterima tvOnenews, sebanyak tujuh kapal perang atau KRI dari Koarmada II Surabaya dikerahkan untuk mencari dan menyisir pesawat latih milik TNI AL jenis G-36 Bonanza T 2503 yang jatuh di alur perairan barat Surabaya.
"Kami juga mengerahkan dua tim Kopaska dan tim penyelam. Kami juga mengerahkan satu pesawat CN235," Kata Letkol Asep Aryansah, Rabu (7/9/2022).
Selain itu, juga dikerahkan kapal-kapal penyisir dan dua helikopter. Tim saat ini tengah bekerja untuk mencari keberadaan pesawat latih yang jatuh tersebut.
Load more