News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Effendi Simbolon: Presiden Harus Turun Tangan soal Isu Hubungan Retak Panglima TNI dan KSAD

Effendi Simbolon mengatakan Presiden harus turun tangan atas isu keretakan hubungan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurahman
Kamis, 8 September 2022 - 19:39 WIB
Effendi Simbolon
Sumber :
  • Tim Tvonenews/Syifa Aulia

Jenderal Andika Perkasa Buka Suara

Beredar isu tentang anak KSAD, Jenderal Dudung Abdurachman yang sempat gagal masuk ke Akademi Militer (Akmil). Hal itu disebut sebagai imbas hubungan tak harmonis sang ayah dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kabar tersebut pertama kali diungkap oleh anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDIP, Effendi Simbolon dalam rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (5/9/2022).

Menanggapi hal tersebut, Jenderal Andika Perkasa langsung membantah kabar mengenai anak Jenderal Dudung Abduracham yang gagal masuk Akmil. Ia menyebut kini anak tersebut sudah tergabung di Akmil.
"Sekarang sudah masuk, jadi bagian dari mereka yang diterima," ujarnya saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen Senayan.

Jenderal Andika juga menyanggah kabar tak sedap antara dirinya dengan Jenderal Dudung yang diketahui karena perbedaan pendapat tentang tahun kelahiran dan tinggi badan sang anak.

Jenderal Andika Perkasa menegaskan, ia hanya menjalankan tugas sesuai dengan peraturan yang ada.

"Saya hanya menjalankan tugas pokok fungsi saya sesuai dengan peraturan perundangan, mana kala hal itu diterima A,B,C ya itu terserah bagaimana menyikapi," lanjutnya.

Ia juga mengatakan kini ia dan Jenderal Dudung tidak ada keretakan hubungan dan masih berjalan beriringan.

"Dari saya tidak ada (keretakan), karena semua yang berlaku sesuai dengan peraturan perundang-undangan tetap berlaku selama ini. Jadi tidak ada kemudian yang berbeda," jelas Jenderal Andika.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jenderal Andika lebih lanjut menjelaskan untuk menanyakan hal tersebut ke Jenderal Dudung. Ia mengaku selama ini masih menjalankan tugasnya sesuai dengan peraturan.

"Tanyakan langsung ke dia (Jenderal Dudung). Menurut saya kita tetap menjalankan kegiatan kita sesuai dengan peraturan perundangan, jadi enggak ada yang berbeda dan enggak ada yang kemudian melenceng dari tupoksi," pungkasnya. (saa/ree)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT