GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kabareskrim Polri Komjen Pol. Agus Andrianto
Sumber :
  • ANTARA

Polri Akan Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J Setelah Ada Hasil Autopsi

"(Rekonstruksi) sambil menunggu juga hasil ekshumasi (autopsi ulang jenazah Brigadir J)," kata Kepala Bareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto.
Minggu, 21 Agustus 2022 - 13:47 WIB

Jakarta - Polri akan menggelar reskontruksi atau reka ulang kasus pembunuhan Brigadir Yosua Nofriansyah Hutabarat alias Brigadir J. Namun demikian rekonstruksi ini akan digelar setelah ada hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J.

Demikian disampaikan Kepala Bareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto kepada wartawan, Minggu (21/8/2022), menyusul penetapan lima tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

"(Rekonstruksi) sambil menunggu juga hasil ekshumasi (autopsi ulang jenazah Brigadir J)," ujarnya. 

Terkait pelimpahan berkas perkara ke Kejaksaan Agung, Agus mengaku hal ini dilakukan agar pihaknya dapat pertimbangan dan petunjuk dari Jaksa Penuntut Umum dalam pemberkasan kasus ini.

"Saya rasa penyidik berharap ada petunjuk hasil penelitian berkas perkara oleh JPU, sehingga koordinasi sejak awal akan memudahkan penuntasannya," jelasnya.

Barang Bukti Belum Dirilis

Baca Juga

Sebelumnya diberitakan, berkas kasus pembunuhan Brigadir J dengan tersangka Irjen Ferdy Sambo dkk telah dilimpahkan ke Kejaksaan Agung. Diketahui, Polri belum membuka barang bukti terkait kasus penembakan tersebut.

"Bukti kan untuk pembuktian di persidangan. Langkahnya kan pro justitia," ujar Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto kepada wartawan, Sabtu (20/8/2022) kemarin.

Komjen Agus menjelaskan JPU akan meneliti alat bukti terkait kasus pembunuhan Brigadir J hingga penetetapan lima tersangka. Selain itu, dia mengatakan jaksa terus mendalami kesesuaian keterangan berita penyidikan BP yang disampaikan para saksi dan tersangka. 

"Jaksa akan teliti kelengkapan BP (berita penyidikan) yang diajukan penyidik," kata dia.

Dia mengatakan alat bukti saat ini masih didalami oleh JPU sehingga kemungkinan dirilis ketika persidangan. Menurutnya, hal tersebut harus sesaui dengan pasal yang disangkakan kepada para tersangka. 

"Persesuaian keterangan saksi, persesuaian keterangan saksi dengan tersangka, persesuaian keterangan antarpara tersangka, dan alat bukti yang ada," imbuhnya. 

Tim khusus (timsus) Polri telah menetapkan lima tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J alias Yoshua Hutabarat, Bharada RE, Bripka RR, Irjen Ferdy Sambo, dan Putri Candrawathi. Meski demikian, Timsus Polri hingga kini belum merilis barang bukti terkait kasus tersebut. 

Timsus Polri telah menetapkan lima tersangka utama kasus tewasnya Brigadir J. Empat tersangka, Bripka RR, KM, Irjen Ferdy Sambo, dan Putri Candrawathi disangkakan Pasal 340 subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan 56 KUHP dengan ancaman hukuman mati, penjara seumur hidup, dan atau selama-lamanya 20 tahun. 

Sementara itu, tersangka Bharada RE disangkakan Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan 56 dengan ancaman penjara selama-lamanya maksimal 15 tahun.(lpk/mii)

Bukti Rekaman CCTV

Sementara itu, kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak meminta agar rekaman bukti CCTV pembunuhan Brigadir J segera diperlihatkan. Ia mengatakan hal itu karena pihaknya tak ingin kembali kecolongan bukti vital.

"Hak kami minta diperlihatkan rekaman CCTV, Jika tidak perbolehkan justru kami akan curiga," Ucap Pengacara Brigadir J, Minggu (21/8/2022)
                        
Penyidik telah tiga kali melakukan pemeriksaan pada Putri Candrawathi, Timsus juga telah memanggil PC pada 18 agustus 2022, Namun Istri Ferdy Sambo itu mengaku sakit dan tidak bisa hadir.

Dirtipidum Baresrkim Polri (Direktur Tindak Pidana Umum) Brigjen Pol Andi Rian Djajadi mengatakan bahwa penyidik telah melakukan gelar perkara.

Disebutkan berdasarkan dua alat membuktikan bahwa Putri Candrawathi terlibat dalam skenario ala Ferdy Sambo untuk pembunuhan berencana Brigadir J.

"Yang pertama adalah keterangan saksi, kemudian bukti elektronik berupa CCTV baik yang berada di Saguling maupun yang ada di dekat TKP, yang selama ini menjadi pertanyaan publik, "ucapnya. (lpk/mii/ito)


 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Kasus iPhone Hilang di Pesawat Garuda Indonesia Berbuntut Panjang, Korban Minta Polisi Australia Periksa CCTV

Kasus iPhone Hilang di Pesawat Garuda Indonesia Berbuntut Panjang, Korban Minta Polisi Australia Periksa CCTV

Kasus iPhone penumpang hilang di pesawat Garuda Indonesia berbuntut Panjang. Pasalnya, penumpang tersebut mengadu ke kepolisan Australia via media sosial
Pimpinan Baru PKS Prioritaskan Temui Presiden Prabowo, Ada Apa?

Pimpinan Baru PKS Prioritaskan Temui Presiden Prabowo, Ada Apa?

Pimpinan baru  Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzzammil Yusuf akan memprioritaskan bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto.
Dedi Mulyadi Larang Guru Beri PR ke Siswa, Ternyata Ini Penyebab Utamanya

Dedi Mulyadi Larang Guru Beri PR ke Siswa, Ternyata Ini Penyebab Utamanya

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi larang guru beri Pekerjaan Rumah (PR) dalam bentuk tugas tertulis dari setiap mata pelajaran kepada siswa SMA, SMK, dan SLB.
Tarif Parkir Jakarta Bakal Naik, Gubernur DKI Beberkan Alasannya

Tarif Parkir Jakarta Bakal Naik, Gubernur DKI Beberkan Alasannya

Tarif parkir di DKI Jakarta bakal naik. Hal ini diungkapkan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung kepada awak media, di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan,
5 Poin Penting Dibeberkan Nadiem Makarim soal Kasus Korupsi Laptop Chromebook

5 Poin Penting Dibeberkan Nadiem Makarim soal Kasus Korupsi Laptop Chromebook

Lima (5) poin penting dibeberkan Mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim soal kasus korupsi Program Digitalisasi Pendidikan berupa pengadaan laptop Chromebook,
Terungkap, Sumber Uang Jam Rolex untuk Pemain Timnas Indonesia

Terungkap, Sumber Uang Jam Rolex untuk Pemain Timnas Indonesia

Sumber uang membeli jam rolex yang diberi kepada pemain timnas Indonesia oleh Presiden Prabowo, menuai pertanyaan publik. Namun, hal itu cepat terungkap

Trending

Buka-bukaan! Ramalan Mbak Rara Mungkinkah Terbukti? Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Gara-gara...

Buka-bukaan! Ramalan Mbak Rara Mungkinkah Terbukti? Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Gara-gara...

Mbak Rara, sang pawang hujan lantas blak-blakan soal peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 kini berada di depan mata. Simak informasinya.
Buntut Cabut IUP 4 Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat, Greenpeace Akui Masih Khawatir

Buntut Cabut IUP 4 Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat, Greenpeace Akui Masih Khawatir

Buntut pencabutan IUP nikel empat perusahaan yang beroperasi di kawasan Raja Ampat, Papua Barat. Ternyata tak membuat Greenpeace Indonesia puas melainkan
Terungkap, Sumber Uang Jam Rolex untuk Pemain Timnas Indonesia

Terungkap, Sumber Uang Jam Rolex untuk Pemain Timnas Indonesia

Sumber uang membeli jam rolex yang diberi kepada pemain timnas Indonesia oleh Presiden Prabowo, menuai pertanyaan publik. Namun, hal itu cepat terungkap
Susul Ivar Jenner, Rizky Ridho Dicoret Patrick Kluivert dari Skuad Timnas Indonesia untuk Laga Kontra Jepang?

Susul Ivar Jenner, Rizky Ridho Dicoret Patrick Kluivert dari Skuad Timnas Indonesia untuk Laga Kontra Jepang?

Setelah Ivar Jenner dipastikan bakal dicoret Patrick Kluivert, Rizky Ridho kini terancam absen saat Timnas Indonesia menghadapi Jepang.
Bukan Ole Romeny, Media Jepang Kaget Timnas Indonesia Bisa Punya Pemain Sehebat Ini: Dia Pemain Elit

Bukan Ole Romeny, Media Jepang Kaget Timnas Indonesia Bisa Punya Pemain Sehebat Ini: Dia Pemain Elit

Media Jepang kaget Timnas Indonesia memiliki pemain hebat ini , bahkan sampai sebut pemain Timnas Indonesia ini sebagai pemain elit kesayangan Patrick Kluivert.
Usai Tumbang dari Timnas Indonesia, Kapten China Ungkap Perbedaan saat Menghadapi Tim Besutan Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong

Usai Tumbang dari Timnas Indonesia, Kapten China Ungkap Perbedaan saat Menghadapi Tim Besutan Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong

Kapten China yang berbagi perasaan setelah menjalani laga Timnas Indonesia melawan China. cerita dari Timnas China berada di ruang ganti saat pertandingan melawan Timnas Indonesia.
Terima Kasih Jepang! Meski Kalah Telak, Timnas Indonesia Pecahkan 6 Rekor Bersejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terima Kasih Jepang! Meski Kalah Telak, Timnas Indonesia Pecahkan 6 Rekor Bersejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Meski harus menelan kekalahan pahit 0-6 dari Jepang di laga pamungkas Grup C, Timnas Indonesia tetap pulang dengan kepala tegak. Bermain di Stadion Suita City,
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT