Begini Pernyataan Susno Duadji Soal Ungkap Motif Pembunuhan Berencana Ferdy Sambo: Tak Perlu ke Magelang
- Kolase tvonenews.com
Putri Candrawathi, Irjen Ferdy Sambo, Yoshua Hutabarat (ist)
Sebelumnya, Komnas HAM menyebutkan belum bisa mendapatkan kesempatan untuk memeriksa Putri Candrawathi,isti Ferdy Sambo.
Susno Duadji menyebutkan bahwa Reserse tidak akan kehabisan akal karena di Mabes Polri ada Dinas Psikologi, dengan menggunakan Dinas Psikologi Polri untuk mengetahui soal terganggunya kejiwaan dan kebenaran soal trauma yang dialami.
Jika Dinas Psikologi Mabes Polri dan Psikiater telah menyatakan bahwa Putri Candrawathi telah siap diperiksa, Namun PC tetap saja menolak dan tidak mau berarti anggap saja menghambat jalannya pemeriksaan.
Selama proses penyidikan oleh Timsus dan Bareksrim Polri telah menetapkan 4 orang tersangka beserta perannya
Tersangka pertama telah ditetapkan pada (3/8/2022) adalah Bharada E atau Richard Eliezer yang melakukan penembakan, disangkakan dengan pasal 338 KUHP juncto, pasal 55 dan Pasal 56 KUHP
Tersangka kedua, ditahan pada hari Minggu (7/8/2022), Brigadir Ricky Rizal atau Brigadir RR, disangkakan dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencang juncto Pasal 338 jo, Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP, dengan peran turut membantu dan menyaksikan penembakan korban
Bharada E atau Richard Eliezer tersangka penembakan Brigadir J (via Antara)
Tersangka ketiga KM (bukan anggota polisi), ditahan pada hari senin (8/8/2022), memiliki peran turut membantu dan menyaksikan penembakan terhadap Brigadir J, disangkakan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 Juncto, Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP,
Terakhir Irjen Ferdy Sambo, diduga menjadi otak atau dalang pembunuhan Brigadir J, yang memberi perintah kepada Bharada untuk melakukan penembakan, disangkakan pasal 340 tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 Juncto, Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP dengan ancaman hukuman mati.
Terbaru 36 personil polri terjerat pelanggaran kode etik
Hingga hari Minggu, 14 Agustus 2022, total sudah ada 36 personel yang melanggar etik dalam pusaran kasus pembunuhan dengan tersangka Ferdy Sambo. Sebelumnya Polri baru menetapkan 31 personel yang melanggar kode etik penanganan kasus kematian Brigadir J.
“Ya betul. 31 kemarin lusa, tambah satu orang dan semalam empat orang,” kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada wartawan, sebagaimana dikutip Minggu (14/8/2022).
"Hasil pemeriksaan dan gelar kemarin malam, ditetapkan 4 pamen PMJ (3 AKBP dan 1 Kompol) menjalankan Patsus di Biro Provost Mabes Polri,” lanjutnya lagi.
Load more