Tepat pukul 13.25 WIB, sebuah mobil Kijang Innova berwarna hitam berhenti di depan gerbang Komnas HAM. Tak lama turun seorang pria mengenakan celana hitam, kaos hitam, masker hitam dan menggendong tas ransel turun dari mobil.
Diketahui sosok tersebut adalah Bharada E. Dia segera bergegas ke dalam gedung Komnas HAM sambil dikawal oleh anggota Brimob. Tak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut Bharada E, sambil dikawal ketat oleh anggota Brimob, Bharada E buru-buru masuk ke dalam gedung Komnas HAM menghindari pertanyaan-pertanyaan dari awak media terkait kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Sambo pada Jumat (8/7/2022).
Dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Komnas HAM pada Senin (25/7/2022), Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengungkapkan bahwa luka pada jasad Brigadir J kemungkinan disebabkan oleh tembakan dengan jarak yang berbeda-beda dan tidak terlalu jauh.
"Kalau dari karakter luka, jaraknya memang tidak terlalu jauh. Tetapi ada beberapa karakter jarak yang berbeda-beda. Itu dari hasil pendalaman kami," ujar Anam.
Selanjutnya, Komisioner Komnas HAM Choirul Anam menyampaikan bahwa luka pada tubuh Brigadir J yakni terdapat luka peluru masuk dan luka peluru keluar. Tapi pihaknya belum bisa memastikan secara terperinci jumlah luka tersebut.(rka)
Load more