Pada video tersebut terlihat sebuah pohon yang penuh dengan balutan bunga mawar dengan tanda nama sang anak Emmeril Kahn Mumtadz.
Lalu terlihat potongan video Ridwan Kamil mengumandangkan Adzan dan foto sang Gubernur memimpin shalat ghaib di pinggir sungai Aare yang dilakukan bersama pihak KBRI dan keluarga.
Pada keterangan video yang diunggah, Ridwan Kamil menuliskan sebuah pesan menyentuh dimana dirinya memohon perlindungan terhadap anaknya Emmeril Kahn Mumtadz.
"Wahai Sungai Aare,
Sebagai sesama mahluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu.
Sudah kukumandangkan adzan terbaikku dihadapanmu..
Bahagiakan dia dalam keindahanmu.
Selimuti dia dalam kehangatanmu.
Lindungi dia dalam kemegahanmu.
Sucikan dia dalam kejernihanmu.
Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasad syahidnya di dasarmu.
Engkau sudah ditakdirkan sebagai tempat terindah dan terbaik baginya untuk bertemu dengan pemilik sejatinya, Allah SWT,"
Dalam lanjutan keterangan pada unggahan video tersebut Kang Emil juga menuliskan jika dirinya dan keluarga sudah resmi melepas dan mengikhlaskan dengan sepenuh hati berpulangnya putra mereka Emmeril Kahn Mumtadz.
"Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz.
Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan." tulis Ridwan Kamil pada keterangan unggahan instagramnya.
Emmeril Kahn Mumtadz putra pertama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dilaporkan hilang terseret arus saat sedang berenang di sungai Aare, Bern, Siwss pada kamis (26/5).
Load more