Jakarta - Petugas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengambil sampel kepada tikus yang berada di pemukiman warga di Cilandak, Jakarta Selatan. Pengambilan sampel itu dilakukan setelah mendapat laporan warga yang diduga terpapar virus zoonosis.
"Warga saya di RT 08 dan RT 10 awalnya demam tinggi. Sehari kemudian keluar bercak merah dan mengakibatkan lemas badannya," ujar Sofyan, Ketua RT 08, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (2/6/2022).
Sejumlah warga yang merasakan gejala tersebut langsung mendatangi puskesmas terdekat untuk melakukan pemeriksaan.
"Ada warga kita yang datang ke puskesmas secara bersamaan. Setelah diteliti dokter ini penyakitnya sama, dan dokter itu menduga penyakitnya berasal dari tikus," tambahnya.
Adapun metode yang digunakan Kemenkes untuk mengambil sampel tersebut yakni dengan metode swab dan pengambilan darah pada tikus.
"Kami dari Kemenkes melakukan survei pencegahan dan pengendalian tikus, khususnya penyakit-penyakit yang terkait ditularkan oleh tikus," jelas dokter Sorta selaku Epidemiolog Kemenkes.
Ia menjelaskan ada beberapa penyakit yang dapat ditularkan dari tikus, antara lain leptospirosis, hanta, dan lain sebagainya. Sampel yang telah diambil nantinya akan dibawa ke laboratorium Institut Pertanian Bogor untuk dilakukan penelitian lebih lanjut. (syf/mii)
Load more