Pilu, Bayi 6 Bulan Tewas Diduga Dianiaya Ayah Kandung di Ciputat Tangsel
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Tangis pilu menyelimuti sebuah rumah di wilayah Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.
Seorang bayi berusia enam bulan tewas usai diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh ayah kandungnya sendiri.
Peristiwa tragis itu terjadi pada Minggu, 14 Desember 2025, sekitar pukul 17.00 WIB.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor D.H Inkiriwang, mengungkapkan awal kejadian bermula dari laporan dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak.
“Telah terjadi dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak pada Minggu, 14 Desember 2025 sekitar pukul 17.00 WIB, di wilayah Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan,” kata Victor, Rabu (17/12/2025).
Usai mendapatkan informasi tersebut, Victor menuturkan, pihaknya langsung bergerak menuju lokasi kejadian. Ia menyebut, timnya langsung melakukan pengecekan awal untuk memastikan kondisi di tempat kejadian perkara.
“Menindaklanjuti informasi tersebut, personel Polsek Ciputat Timur bersama Tim Reskrim dan Unit Identifikasi Polres Tangsel segera merespons dengan cepat dengan mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan serta olah tempat kejadian perkara (TKP),” ungkapnya.
Dari hasil olah TKP dan keterangan para saksi, polisi mengungkap fakta yang mencengangkan. Korban diketahui merupakan bayi perempuan berinisial ASA yang baru berusia enam bulan.
Dugaan kekerasan itu mengarah kepada ayah kandung korban sendiri.
“Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan para saksi, diketahui bahwa tindak pidana kekerasan tersebut dialami oleh korban berinisial ASA (6 bulan), yang diduga dilakukan oleh ayah kandung korban berinisial IS (27 tahun),” ungkap Victor
Akibat kekerasan tersebut, korban mengalami luka serius di bagian kepala. Nyawa sang bayi tak tertolong saat dilarikan menuju ke rumah sakit terdekat.
“Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka pada bagian kepala dan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit terdekat,” lanjutnya.
Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUD Kab. Tangerang untuk dilakukan visum dan otopsi guna kepentingan penyelidikan,” kata Victor.
Sementara itu, terduga pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian dan kini menjalani proses hukum.
Load more