Indonesia-Iran Sepakat Perkuat Kerja Sama Olahraga, Fokus Tukar Pelatih dan Atlet Unggulan
- Antara Foto
Jakarta, tvOnenews.com – Komite Olimpiade Nasional Indonesia (NOC Indonesia) dan Komite Olimpiade Nasional Iran resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat kerja sama di bidang olahraga. Langkah ini menjadi tonggak baru hubungan kedua negara dalam meningkatkan prestasi, kapasitas, dan solidaritas melalui olahraga.
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari dan Presiden NOC Iran Mahmoud Khosravivafa di sela-sela penyelenggaraan Islamic Solidarity Games (ISG) 2025 di Riyadh, Arab Saudi, pada Sabtu (8/11/2025).
“Kerja sama ini adalah simbol komitmen bersama antara Indonesia dan Iran untuk meningkatkan kapasitas, prestasi, dan solidaritas antarbangsa lewat olahraga,” ujar Oktohari dalam keterangan tertulis, Minggu (9/11/2025).
Melalui kesepakatan ini, kedua pihak akan memperluas kolaborasi melalui berbagai inisiatif strategis, mulai dari pertukaran pelatih dan atlet di cabang olahraga unggulan, penyelenggaraan pelatihan bersama (joint training camp), hingga pelaksanaan kejuaraan multilateral yang melibatkan kedua negara.
Selain itu, MoU ini juga mencakup pengembangan program ilmiah dan teknis olahraga, serta pertukaran pengetahuan antara pakar olahraga dari Indonesia dan Iran. Langkah tersebut diharapkan dapat memperkuat fondasi pembinaan prestasi atlet di masing-masing negara.
Oktohari menjelaskan bahwa hubungan baik antara NOC Indonesia dan Iran sebenarnya sudah terjalin sejak 2015. Sejak saat itu, Indonesia kerap mengundang tim olahraga Iran untuk berkompetisi dan berlatih bersama di Tanah Air.
“Kerja sama ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan yang sudah terbangun hampir satu dekade. Kami ingin memperluas jaringan internasional dan meningkatkan kapasitas pelatih serta atlet Indonesia,” kata Oktohari.
Sementara itu, Presiden NOC Iran Mahmoud Khosravivafa menyambut hangat kerja sama tersebut dan menyampaikan apresiasi atas semangat Indonesia dalam membangun dunia olahraga yang inklusif dan progresif.
“Iran siap berbagi keahlian di cabang olahraga seperti gulat, angkat besi, taekwondo, bola voli, dan wushu. Di sisi lain, kami juga ingin belajar dari keunggulan Indonesia di bidang bulu tangkis, olahraga pantai, menembak, panahan, dan angkat besi putri,” ujar Khosravivafa.
Ia menambahkan, kerja sama ini bukan hanya sebatas pertukaran sumber daya manusia, tetapi juga untuk menciptakan manfaat nyata bagi kedua negara. “Kami ingin menghasilkan dampak terbaik untuk perkembangan olahraga di Iran dan Indonesia,” tambahnya.
Load more