Ada Apa dengan Manisa BBSK? Akibat Ulahnya Megawati Hangestri Gagal Lakukan Duet Maut, Alasannya...
- Instagram @manisabbsk
“Posisi apa yang Megawati mainkan disana?,” dikutip tvOnenews.com.
Akun fanbase @manisabbskvoleybol.fan pun membalas pertanyaan itu dan memberikan prediksi.
“Pelatih tahu hal ini, tapi saya rasa dia akan bermain sebagai setter opposite.”
Jika benar Mega dimainkan sebagai opposite setter, maka ia akan memaksimalkan pukulan smash kerasnya yang terkenal sulit dihalau. Megawati juga diberi tugas defensif untuk menghalau serangan musuh. Cara permainan itu sama seperti saat Megawati bermain di Liga Voli Korea.
Namun, publik Turki masih menunggu Megawati untuk menunjukan kemampuan maksimalnya. Meskipun ia sudah membawa trofi pramusim Ferdi Zeyrek 2025 untuk Manisa BBSK, tetapi debut resminya baru akan dimulai Oktober saat pertandingan Liga Kadinlar 1 akan dimulai.
Di balik semua sorotan publik Turki tertuju kepada dirinya, Ia justru kembali ke Indonesia. Megawati resmi ikut bertanding dalam Livoli Divisi Utama dan akan bermain untuk tim Surabaya Bank Jatim.
“Sejauh ini kami belum tahu, yang jelas Megawati Hangestri Pertiwi sudah tiba malam tadi dari Turki dan menonton kami bermain di final hari ini,” kata pelatih Bank Jatim, Eko Waluyo.
Meski Megawati Hangestri sudah tiba di Indonesia, pelatih Bank Jatim masih belum bisa memastikan apakah Megawati akan langsung bermain atau tidak. Sang pelatih juga belum bisa memastikan Megawati akan tampil di final four Livoli.
Partisipasinya dalam Livoli membuat Megawati harus absen pada minggu-minggu awal laga Voli Turki. Jika Bank Jatim berhasil lolos dalam final four, kemungkinan Megawati akan kembali ke Turki setelah 18 Oktober 2025.
Kehadirannya di Indonesia dianggap penting untuk menjaga tradisi juara Bank Jatim dan memberi kontribusi terhadap voli Nasional menjelang SEA Games.
Trofi yang baru saja diraih membuktikan kualitas dirinya, namun debut resminya dalam liga Turki masih menjadi misteri. Megawati diharapkan dapat tampil konsisten, baik di level klub Korea maupun Indonesia.(MG1)
Load more