ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Begini Nasib Yai Mim Usai Diusir dari Kampung dan Tak Lagi Jadi Dosen UIN Malang Gara-Gara Dihujani Tudingan Sahara

Setelah dihujani tudingan dari Sahara, Dosen UIN nonaktif, Imam Muslimin atau Yai Mim harus memiliki nasib pilu. Ia diusir dari rumahnya dan kini sampai harus..
Selasa, 30 September 2025 - 08:22 WIB
Tangkapan layar video klarifikasi Yai Mim soal statusnya sebagai dosen UIN Malang
Sumber :
  • TikTok @roseenjoysherlife

Jakarta, tvOnenews.com - Sosok dosen UIN Malang nonaktif, Imam Muslimin atau Yai Mim belakangan ini menjadi sorotan setelah terlibat pertikaian dengan tetangganya bernama Sahara.

Pertikaian antara Yai Mim dan Sahara dimulai gara-gara masalah parkir mobil rental.

Diketahui, Sahara adalah pemilik bisnis mobil rental di Malang. Sementara Yai Mim adalah tetangganya yang mewakafkan tanah untuk jalan umum.

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, Sahara kerap memarkirkan mobil rentalnya di jalan tersebut, kemudian Yai Mim merasa terganggu dan menegur tetangganya itu.

Teguran itu malah berujung berbagai tudingan diarahkan Sahara kepada Yai Mim. Mulai dari pelecehan seksual, menuduh mobil rentalnya dirusak, sampai memblokade jalan.

Semua tudingan Sahara itu menyebabkan sang dosen harus dinonaktifkan dari UIN Malang agar bisa fokus menyelesaikan urusannya.

Lantas, bagaimana nasib Yai Mim, sang dosen UIN Malang nonaktif setelah dihujani tudingan buruk itu?

Yai Mim melalui akun TikTok istrinya, @roseenjoysherlife mengatakan bahwa sejak tanggal 21 September 2025 dirinya sekeluarga diusir oleh aparat setempat karena dinilai telah melanggar beberapa hal.

Di dalam surat yang dibagikan sang dosen, surat dengan kop RT 09 RW IX Kelurahan Merjosari Kecamatan Lowokwaru Malang itu menuliskan beberapa hal yang menyebabkan pria tersebut harus diusir.

Perseteruan Sahara (kiri) dan Yai Mim (kanan)
Perseteruan Sahara (kiri) dan Yai Mim (kanan)
Sumber :
  • TikTok @sahara_vibesssss/@roseenjoysherlife

 

Antara lain alasan pengusiran adalah sang dosen dan keluarganya telah melakukan aktivitas dan berperilaku tidak pantas yang melanggar asas kepatutan dan adat istiadat yang berlaku dalam masyarakat.

Selain itu, disebutkan juga bahwa sudah dilakukan beberapa kali pertemuan antara warga dengan Yai Mim.

Namun, kelakuan Yai Mim disebut semakin meresahkan sehingga harus diusir dari lokasi tersebut.

Menanggapi hal itu, di akun yang sama, pria paruh baya itu menjelaskan bahwa tidak pernah ada mediasi antara pihaknya dengan pihak RT atau RW.

"Saya tidak pernah dimediasi oleh RT dan RW, kenapa ditulis beberapa kali?," tulis Yai Mim dan keluarganya di sebuah pernyataan.

Pihak sang dosen juga mengaku tak penah diberi kesempatan menjelaskan semua tudingan dari Sahara.

Ia menegaskan bahwa semua yang dituduhkan kepadanya adalah sebuah fitnah keji.

Adapun saat ini, ia dan istrinya sudah tidak tinggal di rumahnya semula karena diusir.

Yai Mim saat ini tinggal di hotel dan berpindah-pindah lantaran tidak memiliki tempat tinggal lain.

Soal Status Dosen UIN Malang

Tangkapan layar video klarifikasi Yai Mim soal statusnya sebagai dosen UIN Malang
Tangkapan layar video klarifikasi Yai Mim soal statusnya sebagai dosen UIN Malang
Sumber :
  • TikTok @roseenjoysherlife

 

Saat kasus ini mencuat ke publik pada pertengahan September 2025 lalu, pihak UIN Malang disebut menonaktifkan Yai Mim dari jabatannya sebagai dosen.

Bahkan beberapa informasi sempat beredar mengatakan bahwa pria tersebut dipecat karena fitnah yang dilontarkan Sahara.

Akan tetapi, dalam video terbarunya, pria yang kerap terlihat mengenakan peci itu memberikan klarifikasi.

"Saya yang mengundurkan diri, mengajukan pengunduran diri kepada atasan saya langsung, yaitu Direktur Pasca dalam hal ini Bapak Prof. Agus Maimun," kata Yai Mim, dikutip Selasa (30/9/2025).

Ia menjelaskan, bahwa saat ini dirinya sedang berperang secara hukum dengan Sahara.

Oleh karenanya, ia tidak ingin menyeret nama UIN Malang menjadi buruk, sementara institusi itu telah membesarkan namanya selama ini.

"Saya harus melawan ini untuk saya laporkan kembali. Saya bersama istri saya Rosida, ingin berangkat dari rumah tanpa harus membebani kesucian nama UIN Malang," tegas dia.

Adapun soal kasusnya dengan Sahara, Yai Mim sudah menunjuk tim kuasa hukum dan melaporkan bos rental mobil itu dengan pasal berlapis, mulai dari UU ITE, pengancaman, dan pelanggaran masuk ke pekarangan tanpa izin. (iwh)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT