Pemprov Jakarta Ungkap Fasilitas Pengolahan Sampah RDF Plant Rorotan Siap Beroperasi Tahun Ini: Masyarakat Tak Perlu Khawatir
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau "Refuse Derived Fuel" (RDF) Plant Rorotan siap beroperasi tahun ini dengan sejumlah penyempurnaan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, RDF Plant dirancang dengan sistem berlapis untuk menjaga kualitas udara, mulai dari pengendalian debu dan gas buang hingga penetralisasi kebauan.
“Teknologi ini sudah terbukti efektif digunakan di berbagai fasilitas serupa. Dengan begitu, masyarakat di sekitar lokasi tidak perlu khawatir terhadap potensi dampak negatif yang mungkin muncul,” kata Asep dalam keterangannya, Sabtu (20/9).
Dia berharap dengan keterlibatan masyarakat dan dukungan berbagai pihak, RDF Plant Rorotan dapat menjadi tonggak penting dalam pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan di Jakarta.
“Kami ingin warga tenang, tidak khawatir. RDF Plant Rorotan adalah solusi bersama yang manfaatnya akan dirasakan oleh jutaan orang,” ujarnya.
Dia memahami aspirasi dan kekhawatiran masyarakat terkait rencana pengoperasian RDF Plant Rorotan. Oleh karena itu, lanjut Asep, pihaknya memastikan setiap tahap pengoperasian dilakukan dengan standar keamanan tinggi dan ruang komunikasi yang terbuka, sehingga manfaat fasilitas ini dapat dirasakan bersama. Sementara dampak yang dikhawatirkan bisa ditekan semaksimal mungkin.
RDF Rorotan, kata Asep, juga menjadi strategi memperlambat laju timbunan sampah agar tidak terjadi krisis di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang yang ketinggiannya sudah mencapai 59 meter dan mendekati kondisi over topping.
“Kalau banjir bisa surut dalam 1–2 jam, berbeda dengan sampah. Jika TPA over topping, maka sampah tidak hilang, justru akan terus menumpuk hari demi hari. Kondisi ini pernah terjadi di beberapa daerah, bahkan sampai menyebabkan longsor,” ujar Asep. (ant/dpi)
Load more