Isu Puteri Komarudin Jadi Menpora, Ketum Soksi Golkar: Kami Bangga Kalau Itu Pilihan Pak Presiden

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua DPP Partai Golkar sekaligus Ketua Umum Depinas Soksi Golkar, Mukhamad Misbakhun, buka suara soal isu Puteri Komarudin akan ditunjuk menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) pengganti Dito Ariotedjo.

Misbakhun mengaku bangga jika akhirnya Presiden Prabowo Subianto menunjuk Puteri sebagai Menpora. Puteri diketahui merupakan kader Golkar sekaligus Sekretaris Jenderal Depinas Soksi.

“Kami bangga kalau itu memang menjadi pilihan Bapak Presiden,” ungkap Misbakhun di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Jumat (12/9/2025).

“Kalau ada kader Soksi yang dipilih, itu akan menjadi kebanggaan yang tersendiri, kebanggaan yang luar biasa bagi kami,” lanjutnya.

Meski demikian, pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan itu kepada Prabowo. Sebab, penunjukan menteri merupakan hak prerogatif presiden.

“Kita sadar sepenuhnya bahwa posisi di Kabinet itu sepenuhnya hak prerogatif Presiden,” ungkap Misbakhun.

“Dan tentunya kalau itu sampai terjadi ya, mudah-mudahan itu menjadi sebuah berkah tersendiri bagi Soksi,” tambahnya.

Sebelumnya, Puteri buka suara soal isu dirinya akan ditunjuk menjadi Menpora pengganti Dito Ariotedjo. Dia hanya menjawab dengan santai dan menyebut bila semuanya akan terjawab pada waktunya.

“Nanti akan terklasifikasi sendiri beritanya pas pelantikan menteri yang beneran,” kata Puteri kepada wartawan, Selasa (9/9/2025).

Seperti diketahui, pihak Istana belum secara resmi mengumumkan siapa yang akan mengisi kursi Menpora. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan, pengganti Dito belum dapat dilantik karena masih berada di luar kota.

“Berkenaan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, jadi pengganti Menteri Pemuda dan Olahraga kebetulan posisinya sedang di luar kota, sehingga tidak bisa mengikuti pelantikan pada sore hari,” ujar Prasetyo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2025).

Dia mengatakan pelantikan Menpora yang baru akan dijadwalkan kembali nanti. Namun, dia tak mengungkap kapan tanggal pelantikan itu.

“Sehingga akan dijadwalkan kembali pada prosesi pelantikan selanjutnya,” kata Prasetyo. (saa/nba)