Omongan Polda Jabar Terbukti, Pembunuh Keluarga Haji Sahroni Sudah Ahli dan Melawan saat Ditangkap: Berujung Disiram Timah Panas
- Rubby Jovan-Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Polda Jabar dan Polres Indramayu telah meringkus dua pembunuh Haji Sahroni dan empat anggota keluarganya pada Senin (8/9/2025).
Kasus kematian Haji Sahroni dan satu keluarganya belakangan ini menggegerkan warga Kelurahan Paoman, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu.
Warga menemukan jasad Haji Sahroni dan keluarga terkubur dalam satu lubang di bawah pohon nangka di pelatan kediamannya, Indramayu, Senin (1/9/2025).
Tim Polres Indramayu ikut menggali gundukan tanah tersebut, kemudian langsung bekerja sama dengan Polda Jabar mencari pelaku.
Dua pelaku yang kini menjadi tersangka berinisial R (35) dan P (29) telah diringkus oleh polisi di Indramayu.
Dirreskrimum Polda Jabar Kombes Ade Sapari sebelumnya menyampaikan, pelaku utama yakni R merupakan mantan residivis penganiayaan.
"Kejahatan yang dilakukan oleh dua tersangka Saudara P dan R, salah satu adalah mantan residivis," ujar Kombes Ade di Bandung dikutip tvOnenews.com, Rabu (10/9/2025).
- tvOneNews
Ade menjelaskan, status R mantan residivis karena pernah melanggar pasal penganiayaan.
Kata Ade, R juga pernah dijatuhi hukuman oleh polisi karena kasusnya telah melukai orang lain.
"Dulu kena pasal penganiayaan yang mengakibatkan luka berat. Dia sudah ada pengalaman yang R si pelaku utama," jelasnya.
Sementara, P selaku pelaku yang diajak R belum pernah tercatat melakukan tindakan kejahatan.
"Karena dia baru diajak sekali," lanjut Kombes Ade.
Pernyataan ini selaras dengan Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Hendra Rochmawan, ia mengatakan R sudah ahli dalam melakukan tindak pidana.
"Jadi yang bersangkutan (R) tahu di media sosial sangat viral, kejadian ini bersangkutan ini pakai handphone korban sebagai transaksi penjualan mobil pikap milik korban ke Evan, seakan-akan saudara Evan jadi tersangkanya," beber Hendra di program Kabar Siang tvOne, Selasa (9/9/2025).
Ungkapan ini pun terjadi saat detik-detik penangkapan R dan P di tempat persembunyian mereka di Kecamatan Kedokan Bunder, Indramayu pada dini hari.
Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Muhammad Arwin Bachar membenarkan penangkapan kedua pelaku terjadi di Indramayu.
Load more