Gelar Mabit dan Doa untuk Negeri, KAMMI Dukung Aksi Damai dan Perangi Tindakan Anarkis
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Momentum Maulid Nabi menjadi salah satu peristiwa penting karena lahirnya Nabi Muhammad SAW. Kelahiran Nabi SAW menjadi suatu anugrah besar bagi ummat manusia akhir zaman dan rahmat bagi seluruh alam.
KAMMI sebagai sebuah organisasi mahasiswa Muslim, menjadikan nilai-nilai Islam sebagai pondasi dalam bergerak dan melakukan kaderisasi.
Momentum Maulid Nabi ini dijadikan sebagai refleksi kader KAMMI sudah sejauh mana menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai panutan.
Mabit yang digelar pada hari Selasa 2 September 2025 dijadikan PP KAMMI sebagai salah satu momen meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT dan meneladani Nabi Muhammad SAW.
Dai Kondang Nasional yang menjadi pemateri pada Mabit KH. Sayyid Qutub, Al Hafiz menyampaikan bahwa perlunya menegakan amar ma'ruf nahi munkar dalam kehidupan sehari-hari dalam segala aspek baik dunia maupun akhirat, agar menjadi dan diakui sebagai ummat Nabi Muhammad SAW.
Jodi Setiawan selaku Ketua Bidang Keummatan dan Wawasan Keislaman PP KAMMI dalam sambutannya menyampaikan bahwa mabit ini menjadi salah satu sarana meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
"Kita berdiskusi, mendengarkan ceramah, bertilawah dan berdoa dengan sepenuh hati. Semoga langkah dan ikhtiar kita mendapatkan ridho dari Allah SWT," kata Jodi, kepada wartawan, Rabu (3/9).
Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum PP KAMMI Ahmad Jundi Khalifatullah dalam sambutan menyampaikan perlunya kita mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW.
Dia juga menyampaikan, melihat kondisi bangsa pada saat ini perlunya sebagai Mahasiswa Muslim meneladani dan menjadikan Rasulullah sebagai contoh real bagi siapa saja yang mau hidup sukses dunia akhirat.
Acara berlangsung dengan khidmat sampai pagi hari, dan ditutup dengan dzikir bersama serta Doa keselamatan untuk bangsa. (*)
Load more