ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sisi Lain Haji Sahroni yang Tewas Tak Wajar Terkubur dalam Lubang, Sosoknya Pensiunan Pegawai Bank yang Pantang Menyerah

Haji Sahroni yang ditemukan tewas tak wajar bersama empat anggota keluarganya di dalam lubang merupakan sosok pensiunan pegawai bank. Kata kerabatnya, dia pekerja keras dan sibuk buka usaha.
Rabu, 3 September 2025 - 19:14 WIB
Satu keluarga Haji Sahroni di Indramayu ditemukan tewas terkubur dalam satu lubang di pepohonan dekat rumahnya
Sumber :
  • Kolase Antara/Fathnur Rohman & Instagram/@indramayuterkini

Indramayu, tvOnenews.com - Haji Sahroni (70) yang ditemukan tewas tak wajar di dalam lubang merupakan sosok pensiunan pegawai bank.

Kematian Haji Sahroni menggemparkan publik setelah jasad dirinya dan empat anggota keluarga ditemukan tewas terkubur di dalam satu lubang.

Jasad Haji Sahroni sekeluarga ditemukan tewas di dalam lubang dekat pohon nangka area rumahnya di Kelurahan Paoman, Indramayu, Jawa Barat, Senin (1/9/2025).

Kasus kematian Haji Sahroni dan empat keluarganya pun menarik perhatian sejumlah kerabatnya.

Agus Suhendi (51), seorang kerabat dekat korban menceritakan sisi lain dari kasus kematian temannya, seperti kepribadian Haji Sahroni.

Agus Suhendi menyampaikan bahwa, Haji Sahroni merupakan sosok pensiunan pegawai bank yang kini sibuk menggeluti aktivitas wirausaha.

"Beliau pekerja keras. Setelah pensiun juga masih selalu berusaha," ungkap Agus Suhendi di Indramayu, Rabu (3/9/2025).

tvonenews

Agus mengatakan, kegiatan usaha yang dijalani warga Kelurahan Paoman, Indramayu itu, yakni membuka toko beras.

Sahroni juga mengelola usahanya berupa sarang burung walet di salah satu wilayah Indramayu.

Bukan hanya Sahroni saja, Agus melanjutkan, pihak keluarganya juga dikenal pekerja keras.

Agus mengatakan, Sahroni dan pihak keluarga juga dipandang sangat baik oleh warga sekitar.

Keluarga Haji Sahroni tidak pernah berseteru atau punya masalah dengan orang lain maupun warga sekitar.

Penemuan jasad Haji Sahroni dan empat keluarganya mengundang kesedihan bagi Agus hingga semua kerabat terdekatnya.

Agus mengatakan, dirinya hingga saat ini belum percaya Sahroni tewas secara mengenaskan.

Kasus kematian Sahroni membuat Agus dan warga sekitar khususnya para kerabat terdekatnya sangat terpukul.

Ia menjamin hubungan yang normal dengan warga sekitar tidak akan membuat akhir hayat Sahroni dan satu keluarganya tewas tak wajar.

"Keluarga Haji Sahroni tidak ada masalah dengan warga sekitar. Semua berjalan baik-baik saja. Semua merasa berat. Ini kehilangan besar karena satu keluarga sekaligus," jelasnya.

Tentu saja, kematian Haji Sahroni dan empat anggota keluarganya yang ditemukan terkubur dalam satu lubang dinilai sangat janggal.

Lebih lanjut, Agus memberikan kabar terkini bahwa, seluruh jenazah anggota keluarga Haji Sahroni telah dishalatkan oleh warga.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT