Pramono Gratiskan Penyewaan Kios 2 Bulan, Usai Blok M Ditinggalkan Pedagang Gara-gara Biaya Sewa Naik Jadi Rp15 Juta
- Adinda Ratna Safira/tvOnenews
Jakarta, tvOnenews.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung gratiskan penyewaan kios di Basement Blok M Hub, Jakarta Selatan, buntut viralnya para UMKM yang tutup akibat biaya sewa kios yang naik drastis hingga Rp15 juta.
Hal ini diungkapkan dirinya usai meninjau langsung lokasi kios pedagang UMKM, pada Selasa (3/9/2025) sore.
“Dan untuk kalau mereka mau menggunakan tempat ini, maka nanti selama dua bulan, Pak Dirut, kami berikan kebebasan, free, gratis, supaya mereka mau pindah ke tempat ini,” kata Pramono.
Lebih lanjut Pramono meminta agar para pedagang yang pindah untuk tetap menjaga kondusivitas, kenyamanan, dan keamanan di daerah Blok M ini. Terlebih tempat Blok M Hub ini memiliki fasilitas yang baik.
- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
“Maka dengan demikian, karena tempat ini jauh lebih bagus sebenarnya, lebih nyaman, ada AC-nya dan fasilitasnya juga bagus,” terang Pramono.
Sementara itu Pramono berharap agar keresahan yang dialami pedagang di Blok M segera dapat teratasi. Sebab Blok M saat ini menjadi hub baru untuk Jakarta.
“Mudah-mudahan apa yang menjadi keresahan para pedagang yang ada di Blok M ini, segera bisa teratasi. Karena saya tahu, Blok M ini kan sekarang menjadi hub baru bagi Jakarta, &arena saya tidak mau ini berkepanjangan, ini segera harus diselesaikan,” tegas Pramono.
Untuk diketahui, Viral di media sosial sejumlah pedagang UMKM di kawasan Blok M District, Jakarta Selatan, gulung tikar usai tarif sewa mengalami kenaikan yang besar.
Berdasarkan pantauan tvOnenews.com, pada Selasa (3/9/2025) tampak beberapa toko gelap dan tidak ada kegiatan jual beli lantaran telah tutup.
Beberapa diantaranya merupakan toko yang menjual makanan dan viral, yakni Bakmie Keriting Chili Oil, Nasi Matah Blok M, Cimol Keju Barito, Goorih, Ayam Nyempil, Puding Caramel Paman Barito, dan toko lainnya.
- Adinda Ratna Safira/tvOnenews
Load more