Ada Pagar Beton di Pesisir Laut Cilincing, Nelayan Ngaku Tak Terganggu
- tvOnenews.com/Julio Trisaputra
Jakarta, tvOnenews.com - Nelayan mengaku tidak terganggu dengan adanya pagar beton yang berada di pesisir Cilincing, Jakarta Utara.
Salah satu nelayan kerang menyebut, bahwa tembok tersebut telah dibangun sejak tahun 2023 dan selesai pada 6 bulan yang lalu.
Namun, keberadaan pagar itu tidak mengganggu aktivitas dari para nelayan, bahkan pendapatan dari mereka justru tidak berkurang.
"Enggak terganggu, penghasilan seperti biasa tidak berpengaruh," ucap Nelayan yang tidak ingin disebutkan namanya, kepada tvOnenews.com, Selasa (26/8).
Nelayan itu juga mengaku tidak mengetui siapa pemilik dan tujuan dibangunnya pagar beton tersebut.
"Tidak tahu, tapi kalau (dampak)nya, biasa aja ga ada pengaruh," ungkapnya.
Dirinya menutukan, bahwa berdasarkan informasi yang didapat, nantinya dermaga nelayan ini akan di pindahkan ke laut.
Jadi, kapal-kapal nelayan tidak akan lagi bersandar di dermaga yang saat ini berada di dekat daratan.
"Nanti kan mau di pindah di tengah (dermaga nelayan), cuma tidak tahu kapannya," tandanya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di lokasi, pagar beton itu terlihat memanjang lurus dari daratan ke arah laut.
Dibaliknya, terdapat lokasi yang diduga merupakan tempat bongkar muat batu bara.
Namun di sisi lain, aktivitas nelayan berjalan seperti biasa. Mereka membongkar hasil tangkapan lautnya untuk dijual ke pengepul.
Mayoritas yang berada di dermaga nelayan yang dikunjungi oleh tvOnenews.com merupakan nelayan pencari kerang hijau. (aha/dpi)
Load more