Adzan Ashar Hentikan Sementara Orasi Massa Aksi di Depan Gedung DPR
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com – Kumandang azan salat Ashar menghentikan sementara orasi massa aksi di Gerbang Pancasila, Gedung MPR/DPR.
Pantauan di lokasi, massa menggelar orasi di depan Gerbang Pancasila. Mereka menyuarakan keresahan terkait kinerja yang dilakukan DPR RI.
Namun, saat azan Ashar berkumandang, orator yang berdiri di atas mobil komando diminta berhenti sejenak oleh sejumlah massa.
"Berhenti dulu, azan woi azan," ucap salah satu massa aksi.
Seketika orator pun menghentikan sementara orasinya. Setelah azan selesai, orator kembali melanjutkan orasinya di depan Gerbang Pancasila.
Sebelumnya, demo 25 Agustus bergerak sejak pukul 07.00 WIB menuju titik aksi, yakni depan Gedung DPR/MPR RI Senayan, Jakarta.
Aksi ini menggunakan dresscode serba hitam, dengan tekad bertahan hingga DPR dibubarkan.
Aksi massa kali ini disebut sebagai bentuk protes rakyat yang merasa dikhianati oleh pemerintah.
Berikut daftar tuntutan demo 25 Agustus 2025:
-
Turunkan Prabowo-Gibran.
-
Bubarkan Kabinet Merah-Putih.
-
Bubarkan DPR RI.
-
Gagalkan Proyek Penulisan Sejarah Indonesia.
-
Seret, tangkap, dan adili Fadli Zon karena tidak mengakui adanya pemerkosaan massal pada tahun 1998.
-
Tolak RKUHAP.
-
Menuntut transparansi gaji anggota DPR sebab berasal dari uang rakyat.
-
Batalkan kebijakan tunjangan rumah anggota DPR.
-
Gagalkan rencana kenaikan gaji anggota DPR.
(aha/nsp)
Load more