Digelar 27 Agustus, Ini 5 Kategori Penghargaan Achmad Bakrie XXI 2025
- tvOnenews/Syifa Aulia
Jakarta, tvOnenews.com - Penghargaan Achmad Bakrie XXI 2025 kembali digelar tahun ini. Acara ini diadakan sebagai bentuk penghargaan kepada tokoh-tokoh Indonesia atas dedikasi dan karyanya yang luar biasa.
Ketua Umum Panitia Pelaksana Penyelenggara Penghargaan Achmad Bakrie XXI 2025, Aninditha Anestya Bakrie atau Ditha, mengatakan acara malam penganugerahan akan digelar pada 27 Agustus 2025 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
“Jadi ini merupakan bentuk apresiasi dan penghormatan dari keluarga Bakrie dan Bakrie Group kepada putra putri terbaik bangsa, individu maupun kelompok yang telah berprestasi, kontribusi nyata, dan berdampak besar bagi bangsa Indonesia,” kata Ditha saat konferensi pers di Bakrie Tower, Jakarta Selatan, Selasa (19/8/2025).
Ditha menyampaikan Penghargaan Achmad Bakrie XXI Tahun 2025 akan diberikan untuk lima kategori, yaitu pemikiran sosial, seni dan budaya, kesehatan, sains dan teknologi, dan kategori penghargaan khusus atau lifetime achievement.
Dia menjelaskan penerima penghargaan akan dipilih oleh dewan juri yang diketuai oleh Sofia W. Alisjahbana yang juga merupakan Rektor dari Universitas Bakrie.
“Sejak 2 tahun yang lalu, nama-nama juri dipublikasikan untuk meningkatkan kredibilitas, transparansi, juga akuntabilitas dan mereka adalah tokoh-tokoh yang sangat ahli di bidangnya,“ ungkap Ditha.
Dia pun berharap Penghargaan Achmad Bakrie ini dapat menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi muda, untuk berani bermimpi dan berkarya di masing-masing bidangnya.
"Karena bangsa Indonesia itu memerlukan generasi muda untuk memajukan tongkat estafet untuk bisa membangun Indonesia,” tuturnya.
“Dan semoga juga saya berharap penghargaan Achmad Bakrie ini bisa selalu konsisten, menginspirasi, makin banyak dikenal khalayak ramai dan khalayak publik dan semakin bermartabat,” tambah Ditha.
Adapun 5 penerima Penghargaan Achmad Bakrie XXI Tahun 2025, antara lain:
Kategori Kesehatan:
dr. Tjandra Yoga Aditama, merupakan guru besar pulmonologi dan kedokteran respirasi yang berkontribusi besar dalam meningkatkan literasi kesehatan masyarakat pada masa pandemi COVID-19 dan pasca pandemi di Indonesia.
Kategori Pemikiran Sosial:
Muhammad Chatib Basri, ekonom yang pemikiran dan karya intelektualnya berperan penting dalam memperkuat fondasi kebijakan fiskal Indonesia.
Load more