ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kajian Umi Cinta Dicurigai Menyimpang, Sosiolog Ungkap Pandangan Orang Indonesia Terhadap Aliran Sesat: Mereka Ingin Cari…

Kajian yang dipimpin Umi Cinta atau Putri Yeni ramai dibicarakan setelah dicurigai merupakan kajian dengan aliran menyimpang. Sosiolog ini ungkap ciri orang Indonesia memandang aliran sesat
Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:06 WIB
Ajaran Umi Cinta di Bekasi diduga sesat
Sumber :
  • Youtube tvOne & TikTok Metropolitan.id

tvOnenews.com - Sebuah kajian yang dipimpin Umi Cinta atau Putri Yeni ramai dibicarakan setelah dicurigai merupakan kajian dengan aliran menyimpang.

Kajian Umi Cinta yang digelar di kediamannya, Perumahan Dukuh Zamrud, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Bekasi sampai viral di media sosial.

Viralnya kajian Umi Cinta berawal dari anggapan bahwa kegiatan tersebut menjanjikan ‘tiket masuk surga’ kepada para jemaatnya dengan syarat membayar infaq sebesar Rp1 juta. 

tvonenews

Kegiatan yang berlangsung setiap akhir pekan ini cukup meresahkan warga sekitar karena beberapa faktor, seperti keamanan lingkungan dan belum mengantongi izin.

Informasi serta keresahan tersebut membuat kajian Umi Cinta dicurigai sebagai aliran menyimpang.

Kabar tersebut telah dibantahkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bekasi.

Dalam keterangannya, MUI Kota Bekasi menegaskan bahwa pengajian yang dipimpin oleh Umi Cinta tidak melenceng dari ajaran Islam.

“Pengajian tersebut tidak ada indikasi melenceng dari ajaran Islam. Saya ulangi, pengajian tersebut tidak ada indikasi melenceng dari ajaran Islam,” ujar Ketua MUI Bekasi, Saifuddin Siroj, pada Kamis (14/8/2025).

Kajian keagamaan Umi Cinta viral setelah dicurigai aliran menyimpang
Kajian keagamaan Umi Cinta viral setelah dicurigai aliran menyimpang
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com/ Tim tvOne/ tangkapan layar instagram jabodetabekterkini

 

Berkaca dari kasus tersebut, tak sedikit orang khususnya di Indonesia yang masih percaya dengan adanya aliran sesat atau ajaran keagamaan yang menyimpang.

Lantas, apa alasan masyarakat Indonesia masih ada yang percaya dengan hal tersebut?

Dalam wawancara dalam program Apa Kabar Indonesia Malam, tvOne, seorang Sosiolog, Yuanita Apriliandini mengungkapkan bahwa Masyarakat Indonesia memiliki karakter yang religius dan percaya akan keberadaan Tuhan serta indikatornya.

Hampir semua agama di Indonesia meyakini konsep adanya surga dan neraka, semua ajaran bertujuan untuk mendapatkan surga.

Dibalik religiusitas itu, terdapat cara-cara ‘jalan pintas’ dalam mendapatkan surga. Jadi ritual yang seharusnya bersifat ‘Sakral’ justru dibuat komersial.

“Jadi transaksional, misalnya seseorang mau masuk surga tapi ada transaksi ekonominya. Atau mungkin menggalakkan infaq atau shodaqoh. Tapi kesannya wajib, bukan sukarela,” ungkap Sosiolog, Yuanita Apriliandini pada tayangan Apa Kabar Indonesia Malam, tvOne.
 
“Sesuatu yang tadinya sakral menjadi transaksional, itu juga ciri dari masyarakat yang disatu sisi religiusitasnya tinggi, tapi dia terpapar dengan sistem ekonomi itu,” sambungnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT