1.920 Pelanggaran Lalu Lintas Terekam dalam Sehari Operasi Patuh Jaya 2025
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat ada sebanyak 1.920 pelanggaran lalu lintas pada hari pertama Operasi Patuh Jaya 2025, Senin (14/7).
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Binopsnal Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Robby Hefados dalam laporan rekapitulasi harian.
Menurut Kompol Robby, operasi ini melibatkan tiga satuan tugas (satgas) dengan tugas berbeda.
Diantaranya yakni Satgas Preemtif, melakukan pembinaan dan penyuluhan keselamatan berlalu lintas di lokasi seperti SMA 38 Jakarta, Stasiun KRL Palmerah, dan Pasar Benhil.
"Sebanyak 1.415 penyuluhan dan 2.684 pemasangan media imbauan dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat," ucap Robby, dalam keterangannya, Selasa (15/7).
Sementara itu, Satgas Preventif berfokus pada pencegahan pelanggaran melalui pengaturan arus lalu lintas (1.714 kali), penjagaan (1.583 kali), pengawalan (100 kali), dan patroli rutin (856 kali) untuk mengurungkan niat pelaku pelanggaran.
Adapun, Satgas Gakkum melakukan penegakan hukum di ruas jalan yang tidak tercakup kamera ETLE, seperti Jalan Asia Afrika, Sudirman-Thamrin, DI Panjaitan, Tomang, dan Benyamin Sueb, menggunakan metode hunting system.
"Dari hasil penindakan, sebanyak 1.920 pelanggaran ditilang melalui ETLE, dengan rincian pelanggaran sepeda motor (Roda2) mencakup 982 kasus tidak menggunakan helm SNI dan 190 kasus melawan arus," ungkap Robby.
"Untuk kendaraan roda empat (R4), tercatat 474 pelanggaran tidak menggunakan sabuk pengaman dan 4 kasus penggunaan handphone saat berkendara," sambungnya.
Selain itu, terdapat 1.633 teguran yang diberikan, dan dua kasus kecelakaan lalu lintas terjadi pada hari tersebut.
“Operasi Patuh Jaya 2025 ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” ujar Robby.
"Polda Metro Jaya akan terus menggelar operasi ini dengan pendekatan preemtif, preventif, dan penegakan hukum guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Jakarta dan sekitarnya," tandasnya. (rpi/raa)
Load more