ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Warga Surabaya Protes Rumah Kos Dijadikan Tempat Pembiakan Anjing, Belasan Anjing Dievakuasi

Warga RT 07 RW 01 Jalan Dukuh Kupang 17, Surabaya, memprotes aktivitas salah satu rumah kost yang dialihfungsikan menjadi tempat pembiakan anjing ras
Rabu, 25 Juni 2025 - 12:48 WIB
Rumah kos di surabaya
Sumber :
  • tim tvOne

Surabaya, tvOnenews.com - Warga RT 07 RW 01 Jalan Dukuh Kupang 17, Surabaya, memprotes aktivitas salah satu rumah kost yang dialihfungsikan menjadi tempat pembiakan anjing ras. Selain menimbulkan kebisingan dari gonggongan anjing yang terus-menerus, limbah kotoran juga memicu bau menyengat yang mengganggu kenyamanan lingkungan.

Sedikitnya 11 ekor anjing ditemukan berada dalam kandang sempit dengan ventilasi buruk dan sanitasi yang minim. Jenis anjing yang dievakuasi antara lain 8 Alaskan Malamute, 2 Pomeranian, dan 1 Shiba Inu. Diduga, hewan-hewan tersebut juga mengalami penelantaran.

“Kami sudah berulang kali menegur pemilik, tapi tidak digubris. Warga sangat terganggu oleh suara dan bau,” ujar Utuh Ananingsih, Ketua RT setempat.

Menanggapi aduan warga, Babinsa Dukuh Pakis bersama komunitas Dog Lover Indonesia turun langsung ke lokasi. Proses evakuasi dilakukan secara bertahap, dan seluruh anjing dipindahkan ke Klinik Cinta Satwa, shelter penampungan hewan di kawasan Surabaya Barat.

Ketua Dog Lover Indonesia Surabaya, Chandera, menyebut kondisi beberapa anjing cukup mengkhawatirkan. Beberapa diantaranya mengalami malnutrisi, trauma, hingga stroke ringan akibat terlalu lama dikurung dan kurangnya perawatan.

“Kami temukan beberapa anjing dalam kondisi sangat lemah. Ini jelas bentuk kelalaian serius dalam perawatan hewan,” jelasnya.

Hasil pengecekan di lapangan menunjukkan bahwa pemilik tidak memiliki izin resmi pembiakan dari otoritas terkait, baik dari Perkumpulan Kinologi Indonesia (Perkin) maupun Dinas Peternakan Kota Surabaya.

“Kami koordinasi dan cek ke lapangan. Ternyata benar, aktivitas pembiakan tidak dilengkapi dokumen legal. Maka kami bantu fasilitasi evakuasi demi ketertiban lingkungan dan kesejahteraan hewan,” kata Serda Sudarmawan, Babinsa Dukuh Pakis.

Sempat menolak relokasi, pemilik anjing, Nathan, akhirnya menyerahkan seluruh hewan ke shelter setelah dilakukan pendekatan persuasif oleh warga dan aparat.

“Awalnya saya keberatan, tapi setelah mempertimbangkan kondisi dan masukan warga, saya rela. Saya memang belum punya izin resmi,” ucapnya.

Seluruh anjing kini menjalani pemeriksaan medis. Setelah dinyatakan sehat, mereka akan dipindahkan ke shelter Rumah Sehat dan dibuka peluang adopsi bagi warga atau komunitas yang siap merawat secara bertanggung jawab. (zaz/gol)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT