Tak Terbendung Lagi! MUI Soroti Proses Hukum Kasus Penembakan 3 Polisi dan Perjudian di Way Kanan
- Istimewa
Bandar Lampung, tvOnenews.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung menyoroti proses hukum kasus penembakan menewaskan tiga anggota Polri dalam penggerebekan arena sabung ayam di Kabupaten Way Kanan kini berlangsung di Pengadilan Militer I-04 Palembang.
Ketua MUI Lampung, KH Suryani M. Nur mendukung penuh terhadap penegakan hukum terhadap para pelaku, termasuk tersangka yang berasal dari institusi militer.
Dia menekankan pentingnya proses peradilan yang adil, terbuka, dan tidak pandang bulu dalam menyikapi kasus tragis tersebut.
“MUI mendukung langkah tegas aparat penegak hukum dalam mengusut tuntas dan mengadili para pelaku secara adil dan transparan. Tidak boleh ada yang kebal hukum, siapapun pelakunya,” kata dia dalam keterangannya, Kamis (19/6/2025).
MUI juga menyampaikan apresiasi atas keterbukaan TNI dalam membawa anggotanya ke meja hijau.
Menurut dia, ini merupakan langkah penting dalam menjaga kepercayaan publik terhadap institusi militer, sekaligus menjadi bentuk pembenahan internal yang nyata.
“Kami mengapresiasi profesionalisme TNI yang telah membuka proses peradilan terhadap anggotanya secara tegas. Semoga ini menjadi pelajaran bagi semua institusi agar tidak memberi ruang bagi oknum-oknum yang menyalahgunakan kewenangan,” kata Suryani.
Selain soal penegakan hukum, MUI Lampung juga menyoroti akar persoalan dari kasus ini yakni, praktik perjudian sabung ayam terjadi di Way Kanan.
Oleh karenanya, MUI mengutuk keras aktivitas ilegal tersebut, apalagi jika diduga melibatkan aparat negara.
"MUI juga menyerukan agar tokoh agama, adat, dan masyarakat ikut aktif dalam membina umat melalui dakwah, pendidikan akhlak, dan pengawasan sosial, demi menciptakan lingkungan yang bersih dan bermartabat," tegas KH Suryani.
Selain itu, sejumlah tokoh agama berharap majelis hakim pengadilan militer bisa memberikan putusan yang memenuhi rasa keadilan terhadap 3 polisi korban penembakan di Way Kanan.
Sementara, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Way Kanan, KH Saefullah mengatakan dia bersyukur proses hukum penembakan 3 polisi yang terjadi pada saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan telah memasuki persidangan.
"Kami berharap proses persidangan tetap dapat digelar secara terbuka untuk umum dan diketahui masyarakat luas," katanya.
Hal senada dikatakan Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Way Kanan, Joko Susanto yang mengatakan bahwa transparansi dan independensi peradilan militer sangat penting agar kepercayaan publik terhadap institusi hukum tetap terjaga.
“Masyarakat tentu akan memperhatikan proses ini dengan seksama. Kami berharap tidak ada intervensi dalam bentuk apapun dan majelis hakim benar-benar menggali kebenaran materiil agar putusannya mencerminkan keadilan yang sesungguhnya,” tutur Joko.(lkf)
Load more