Anggota GRIB Jaya Sudah Lelah, Akhirnya Bicara Jujur Bongkar Kondisi Ormas Hercules Itu: Kami Sebenarnya...
- Youtube GRIB TV
Jakarta, tvOnenews.com - Anggota GRIB Jaya rupanya sudah merasa lelah denga apa yang terjadi imbas dari perseteruan dengan BMKG yang sempat menghebohkan soal sengketa lahan di Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Apalagi ormas yang dipimpin oleh Hercules itu disudutkan atas kasus ini. Bahkan perwakilan GRIB Jaya mengaku sudah lelah dengan kasus ini.
Wilson Colling, ketua tim hukum dan advokasi GRIB Jaya mengatakan bahwa GRIB Jaya sedang disudutkan atas kasus tersebut.
"Sekarang kami sudah disudutkan," ujar Wilson Colling dalam kanal YouTube GRIB TV.
"Perlu digarisbawahi, kami juga sebenarnya capek menangani kasus ini," sambung Wilson.
Namun, GRIB Jaya sepertinya mengambil sisi positif dalam kasus ini sebagai bahan publikasi gratis organisasinya.
Apalagi, pihak GRIB Jaya hingga kini masih tak percaya jika lahan tersebut milik BMKG.
"Tapi ketika momen ini, sebenarnya inilah momen kami melakukan publikasi secara gratis," ungkapnya.
Diketahui, belakangan ini perseteruan anggota GRIB Jaya dengan BMKG soal tanah milik BMKG di Kelurahan Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi sorotan publik luas.
Menanggapi hal tersebut, Hercules pun dikabarkan langsung menggelar rapat bersama anggota GRIB Jaya dan memberikan peringatan keras melalui Sekjen GRIB Jaya, Zulfikar.
Zulfikar mengungkapkan hasil rapat tersebut. Ia menyebut Hercules yang dengan tegas mendukung langkah pemerintah memberantas premanisme.
Ia meminta agar semua ketua di masing-masing wilayah untuk mendata ulang anggota-anggotanya.
"Kepada seluruh jajaran ketua di seluruh wilayah, sampai di tingkat ranting, untuk mendata ulang anggotanya," kata Zulfikar, mengutip kanal YouTube GRIB TV.
Tak hanya itu saja, Hercules juga meminta agar status dan latar belakang para anggota harus jelas dan diketahui oleh pemimpin wilayah masing-masing.
Bahkan tak tanggung-tanggung, ia meminta pemimpin wilayah untuk segera memecat anggotanya jika mendapatkan laporan buruk dari masyarakat.
"Kalau dilihat ada anggota terindikasi tidak baik, tidak benar kami instruksikan untuk segera mengeluarkan anggota tersebut, untuk memecatnya, jika ada bukti ya. Walaupun belum ditangkap polisi," lanjutnya.
Load more