Bukan Sekolah Biasa! Sekolah Rakyat Prabowo Siap Buka Akses Pendidikan untuk Semua
- m syahwan
Jakarta, tvOnenews.com – Pemerintah bersiap meluncurkan program unggulan bertajuk Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif monumental dari Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk memperluas akses pendidikan secara merata, terutama bagi kelompok masyarakat yang selama ini terhambat oleh kondisi sosial dan ekonomi.
Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamen Setneg) Juri Ardiantoro menegaskan bahwa program ini akan didukung penuh oleh negara dan menjadi salah satu program prioritas dalam masa pemerintahan Presiden Prabowo.
“Kita dukung Kementerian Sosial untuk memimpin penyelenggaraan Sekolah Rakyat ini. Semua sumber daya, baik dari negara maupun swasta, akan kita dedikasikan agar sekolah rakyat ini sukses. Ini adalah gagasan mulia dari Presiden,” tegas Juri.
Sekolah Gratis, Akses Mudah, Kurikulum Relevan
Sekolah Rakyat dirancang dengan pendekatan yang berbeda dari sekolah konvensional. Program ini mengusung prinsip inklusivitas, keterjangkauan, dan fleksibilitas kurikulum yang disesuaikan dengan kondisi masyarakat setempat.
Program ini juga dipersiapkan sebagai pendidikan gratis yang menjangkau anak-anak dari keluarga miskin, pekerja informal, hingga komunitas marjinal di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Juri menjelaskan bahwa pemerintah akan menghapus hambatan struktural yang selama ini membuat banyak anak Indonesia tertinggal dalam akses pendidikan.
“Kita ingin anak-anak yang memang berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, bisa difasilitasi. Kita menghilangkan hambatan-hambatan struktural yang selama ini menghambat mereka,” ujarnya.
Kolaborasi Nasional: Negara dan Swasta Turun Tangan
Tidak hanya pemerintah pusat, Kementerian Sosial juga akan mengerahkan jaringan organisasi sosial, komunitas lokal, bahkan korporasi melalui program CSR untuk mendukung penyelenggaraan Sekolah Rakyat.
“Seluruh sumber daya negara maupun swasta akan kita arahkan demi suksesnya program ini. Persiapannya harus matang dan kolaboratif,” tambah Juri.
Sekolah Rakyat juga dirancang tidak hanya sebagai institusi formal, melainkan ruang pembelajaran alternatif berbasis komunitas, pesantren, atau pusat sosial, sehingga mampu menjangkau siswa-siswa yang sebelumnya tidak terlayani oleh sistem pendidikan nasional.
Harapan untuk Generasi Masa Depan
Wamen Juri turut menyampaikan pesan semangat kepada calon peserta Sekolah Rakyat. Ia menyebut bahwa ini adalah bentuk nyata perhatian Presiden Prabowo terhadap masa depan anak-anak Indonesia.
Load more