ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

PAPPRI Sumut Desak Polda Sumut Bebaskan 10 Orang yang Ditangkap di Yanglim Plaza: Teman Kami Hanya Bekerja di Bidang Musik

Sekretaris DPD PAPPRI Sumut, Winwin Yestika, angkat bicara terkait penangkapan 10 orang yang diduga terlibat dalam praktik perjudian batu guncang. 
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 14 Mei 2025 - 05:35 WIB
PAPPRI Sumut Desak Polda Sumut Bebaskan 10 Orang yang Ditangkap di Yanglim Plaza: Teman Kami Hanya Bekerja di Bidang Musik
Sumber :
  • istimewa

Medan, tvonenews.com – Sekretaris DPD Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Sumatera Utara, Winwin Yestika, angkat bicara terkait penangkapan 10 orang yang diduga terlibat dalam praktik perjudian batu guncang

Penangkapan itu dilakukan usai Polda Sumatera Utara (Polda Sumut) menggerebek lokasi yang diduga menjadi lokasi praktik perjudian di food court Yanglim Plaza, Kota Medan, Sabtu 30 April 2025. 

Adapun inisial 10 orang itu yakni S, RH, S, COS, FA, MJ, Z, RP, W, dan AK. Beberapa orang di antaranya merupakan musisi. 

Menurut Winwin, beberapa musisi tengah mengisi acara di lokasi tersebut saat penggerebekan berlangsung. 

Ia menegaskan bahwa tempat tersebut bukan area perjudian, melainkan food court yang menyediakan hiburan bagi pengujung berupa batu guncang. 

“Batu guncang merupakan hiburan yang disajikan pihak pengelola. Kami berharap kepolisian dapat melihat ini secara objektif,” ucap Winwin di Medan, Selasa (13/05/2025).

Winwin menyayangkan tindakan kepolisian yang dianggap tebang pilih. 

Ia menuntut keadilan bagi para musisi yang ditangkap saat sedang menjalankan profesinya. 

"Kalau memang itu dianggap tempat perjudian, maka tempat-tempat lain juga harus ditindak. Jangan hanya tempat ini saja,” katanya. 

Lebih lanjut, Winwin menyebut bahwa permainan batu guncang adalah bagian dari budaya Melayu dan Minang. 

Batu guncang juga terdapat di wilayah lain seperti Sumatera Barat

"Teman-teman kami bekerja di bidang musik, bukan melakukan kejahatan,” tegasnya. 

PAPPRI Sumut bersama komunitas musik lainnya berencana menggelar aksi turun ke jalan untuk menuntut keadilan atas peristiwa tersebut. 

"Kami bersama komunitas musik lainnya akan berkumpul bersama untuk menuntut keadilan. Kami mungkin akan turun ke jalan. Aktivitas teman-teman kami yang ditangkap itu adalah bekerja di bidang musik," ujarnya. 

Sementara itu Dilla yang merupakan istri dari tersangka S mengatakan jika suaminya merupakan pengawas di lokasi food court tersebut. Dilla menegaskan jika tak ada penukaran uang sebagai indikasi adanya praktik perjudian di lokasi batu guncang tersebut. 

Ia juga mempertanyakan alasan Polda Sumut yang membebaskan 19 orang dari sebelumnya 29 orang yang ditahan.

"Sudah 12 hari ditangkap. Kalau itu bukan judi kenapa yang 19 orang dibebaskan sementara 10 orang lagi ditahan. Saya berharap 10 orang itu bisa dibebaskan karena ini bukan terkait perjudian. Saya meminta keadilan," katanya. (aag)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT