News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

100 Advokat Desak DPR dan Aparat Hukum Tangkap Hercules: "Premanisme Terang-Terangan Sudah di Depan Mata"

Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Rosario de Marshall alias Hercules kembali menjadi sorotan tajam usai 100 advokat dari Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (TUMPAS)
Sabtu, 10 Mei 2025 - 23:34 WIB
Ketua umum GRIB Jaya, Hercules Rosario Marshal.
Sumber :
  • Antara

tvOnenews.com - Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu atau GRIB Jaya Rosario de Marshall alias Hercules kembali menjadi sorotan tajam usai 100 advokat dari Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (TUMPAS) menyampaikan pernyataan tegas dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) di hadapan Komisi III DPR RI, Rabu (7/5/2025).

Dipimpin oleh pengacara senior Saor Siagian, para advokat itu menyuarakan kekhawatiran mereka atas semakin maraknya aksi premanisme yang kini, menurut mereka, dilakukan secara terang-terangan dan tanpa rasa takut hukum.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Ada satu ormas yang saat ini sangat telanjang, sangat viral, melakukan premanisme,” tegas Saor dalam forum terbuka tersebut.

Saor menyebut bahwa ormas yang dimaksud kerap melakukan intimidasi, kekerasan fisik, hingga membawa senjata api di ruang publik.

Ia menilai praktik main hakim sendiri yang dilakukan secara terbuka bahkan di depan aparat kepolisian menunjukkan adanya kelumpuhan penegakan hukum terhadap kelompok-kelompok yang merasa memiliki kekuasaan informal.

“Yang eksekusi sepihak, melakukan kekerasan, mengeluarkan pistol, persekusi di depan polisi itu harus ditangkap, dihukum,” tegasnya.

Sementara itu, advokat Rapen Sinaga menyampaikan pernyataan yang lebih eksplisit, dengan langsung menyebut nama Hercules sebagai aktor utama dalam praktik premanisme tersebut. Menurutnya, publik dan pejabat tidak perlu lagi “berpura-pura tidak tahu” soal siapa yang dimaksud dalam berbagai kasus kekerasan yang marak dibicarakan.

“Saya sebut nama saja. Kita sudah sama-sama tahu. Tidak usah pura-pura tidak tahu. Ada salah satu orang bernama Hercules,” ujar Rapen lantang.

Ia juga menyoroti kecenderungan Hercules yang menurutnya membawa-bawa nama Presiden RI Prabowo Subianto, seolah memiliki restu atau perlindungan dari kekuasaan tertinggi.

“Dia berani bawa-bawa nama Presiden Pak Prabowo seolah-olah dia dilindungi oleh presiden. Tangkap! Karena perbuatannya sudah jelas,” tegas Rapen, yang sempat menggebrak meja dalam forum.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Lebih jauh, tim advokat ini mendesak Komisi III DPR untuk membentuk panitia kerja (panja) khusus dalam menangani persoalan premanisme yang mereka nilai telah mencapai titik krisis. Mereka mengapresiasi pembentukan Satgas Pemerintah untuk masalah serupa, namun menilai bahwa pengawasan legislatif juga diperlukan agar penegakan hukum tidak mandek di tengah jalan.

“Kami meminta Komisi III DPR untuk membentuk panja khusus ini. Kita tahu pemerintah sudah membentuk satgas, tapi DPR juga perlu bersikap,” tandas Rapen.

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT