Jelang Pelaksanaan Muktamar, Gus Yasin Beri Sinyal Dukungan ke Agus Suparmanto Jadi Ketua Umum PPP
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Menjelang pelaksanaan Muktamar PPP, Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin selaku tokoh muda partai memberikan sinyal dukungannya ke Agus Suparmanto.
Dia menilai Agus merupakan figur yang mampu membawa semangat perubahan dan menjaga marwah partai.
“Ada salah satu kandidat yang saya dukung ialah Mas Agus,” kata dia di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan, Semarang, dikutip pada Kamis (8/5/2025).
Dia pun berharap agar forum konsolidasi kali ini menjadi momentum pembaruan bagi masa depan PPP.
Gus Yasin pun menegaskan pentingnya menjaga proses pemilihan ketua umum dari praktik transaksional.
“Muktamar tidak boleh ada yang namanya nyuwun sewu transaksional. Kami ingin semuanya dilakukan dengan baik,” ujarnya.
Terlepas dari siapapun ketuanya, Gus Yasin berharap kepemimpinan baru PPP bisa benar-benar memperjuangkan hak-hak rakyat serta mengedepankan nilai-nilai keislaman dalam setiap kebijakan.
“Bagaimana mensejahterakan masyarakat, amar ma’ruf nahi munkar dan tentu nilai-nilai agama itu harus dikedepankan,” ungkap Wakil Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Tak hanya itu, Gus Yasin turut menyoroti pentingnya transformasi internal PPP agar mampu kembali tampil signifikan di kancah politik nasional.
“Masuk di parlemen dan bukan hanya masuk, tetapi juga signifikan,” kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy atau Gus Romy menyebut PPP harus kembali pada jati dirinya sebagai partai berbasis pesantren dan ulama.
“Kembali ke pesantren dan ulama. Hal tersebut adalah basis dari PPP,” kata Gus Romy.
Dia juga menyoroti dinamika perubahan demografi pemilih yang kini didominasi generasi muda.
Menurutnya, PPP perlu melakukan peremajaan tampilan dan pendekatan politik yang lebih relevan.
Target realistis pun dipasang dalam Pemilu mendatang, yakni PPP kembali menembus ambang batas parlemen. Gus Romy mengatakan target kali ini adalah kembali ke Senayan.
“Tidak usah muluk-muluk. Bisa kembali saja sudah Masyaallah,” ujar Gus Romy.
Dia mencatat sejak era reformasi belum ada partai yang kembali ke parlemen setelah terlempar.
Namun, Gus Romy optimistis PPP bisa menjadi yang pertama mematahkan rekor itu. (awy/nsi)
Load more