Soal Ijazah Palsu, UGM Tegaskan Jokowi Lulusan Fakultas Kehutanan Tahun 1985
- ANTARA
Sleman, tvOnenews.com - Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta akhirnya buka suara terkait keaslian ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) yang kembali digugat ke PN Solo.
Di hadapan awak media, pihak UGM mengklaim bahwa Jokowi merupakan lulusan di Fakultas Kehutanan UGM.
Tercatat, mantan Wali Kota Surakarta dan Gubernur DKI Jakarta tersebut lulus dari UGM pada November 1985.
- Sri Cahyani Putri/tvOne
Hal itu diungkap langsung oleh Wakil Rektor UGM Wening Udasmoro ditemui usai audiensi dengan perwakilan massa aksi penggugat ijazah Jokowi, Selasa (15/4/2025).
"Pak Joko Widodo itu lulus pada 5 November 1985. Beliau tercatat dari awal sampai akhir melakukan Tri Dharma perguruan tinggi di UGM. Kami memiliki bukti surat dan dokumen yang ada di Fakultas Kehutanan. Misalnya, memiliki ijazah mulai dari Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) waktu SMA, termasuk dokumen ketika ujian skripsi dan kami tadi juga membawa skripsi beliau," tutur Wening Udasmoro.
Wening juga menyatakan bahwa pihak kampus tidak memegang ijazah asli Jokowi.
Dengan demikian, ijazah aslinya dibawa oleh Jokowi sendiri.
Senada, Sekretaris UGM, Andi Sandi mengungkapkan hal yang sama.
"Yang bersangkutan telah melaksanakan seluruh proses studi yang dimulai sejak tahun 1980 dengan nomor mahasiswa 80/34416/KT/1681 dan diwisuda pada tanggal 5 November 1985," ucapnya.
- Tim tvOne - Sri Cahyani Putri
Sandi menyatakan bahwa UGM tidak terkait konflik kepentingan antara Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) dan Joko Widodo.
UGM sebagai institusi publik yang melaksanakan sistem pendidikan tinggi di Indonesia terikat dengan Peraturan Perundang-undangan berkaitan dengan perlindungan data pribadi dan Keterbukaan Informasi Publik.
Oleh sebab itu, UGM hanya bersedia menunjukkan data yang bersifat publik.
Sedangkan, data yang bersifat pribadi hanya akan diberikan jika diminta secara resmi oleh aparat penegak hukum. (scp/muu)
Load more