PKS Berangkatkan Mudik Gratis, Diikuti 4.000 Masyarakat ke Jawa-Sumatera
- Adinda Ratna Safira-tvOne
Jakarta, tvOnenews.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyelenggarakan mudik gratis yang bertajuk “Dianterin PKS Pulang Kampung” di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, pada Jumat (28/3/2025).
Ketua Majelis Syura PKS Habib Salim Segaf Al-Jufri mengatakan bahwa dalam perayaan libur Idul Fitri 2025 ini PKS turut hadir melayani masyarakat.
“Jadi PKS hadir Insyaallah akan selalu melayani masyarakat. Selalu berkhidmat untuk masyarakat. Selalu membangun kerja sama kebersamaan, membuat mereka-mereka yang sulit dan susah hingga akan tersenyum dan bahagia,” kata Habib Salim.
Habib Salim mengungkapkan bahwa membuat masyarakat tersenyum itu merupakan sesuatu yang pahalanya besar.
“Apalagi saat-saat sekarang dimana juga transportasi pasti penuh sekali. Itulah yang kita ingin lakukan. Sebenarnya semua itu untuk kita menggapai ridho Allah SWT,” jelas Habib Salim.
“Kalau seseorang berbuat kebaikan kepada saudaranya, Insyaallah negeri ini akan semakin makmur, semakin damai, semakin sejahtera asal kita bersama-sama mewujudkan tiga hal. Yang pertama, ayo kita cintai Indonesia dan seisinya, ayo kita bela negara ini dan yang ketiga ayo kita sama-sama mensejahterakan seluruh rakyat Indonesia,” sambungnya.
Habib Salim juga turut mendoakan agar para pemudik selamat sampai tujuan dan selalu mendapat perlindungan dari Allah SWT.
“Pulang ke kampung halaman selamat dan kembali ke Jakarta kembali nanti juga diberikan keselamatan oleh Allah SWT,” ungkap Habib Salim.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebutkan bahwa terdapat 4.000 masyarakat yang ikut melaksanakan mudik gratis.
“Hari ini kita bisa mengkonversi. Hari ini 4.000 pemudik yang sebagiannya mungkin tahun-tahun lalu menggunakan kendaraan sepeda bermotor. Dan kemarin juga sudah diberangkatkan juga kaitan dengan tiket melalui kereta api,” jelas Syaikhu.
Syaikhu menerangkan bahwa wilayah tertinggi yang menjadi tujuan masyarakat dalam mudik gratis ini diantaranya bagian Sumatera hingga Jawa.
“Tentu kita bisa bayangkan ya banyak tersebar khususnya di Jawa. Pemudik ini dari Jawa, sebagian Sumatera, mungkin di Lampung dan Sumatera Barat. Tapi yang kebanyakan di daerah Jawa,” jelas Syaikhu.
Load more