Jakarta, tvOnenews.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu mencatat sebanyak 173 unit rumah rusak akibat angin puting beliung pada Minggu (16/3) sore.
Selain rumah, peristiwa tersebut juga menyebabkan beberapa bangunan lainnya mengalami kerusakan, sehingga total bangunan terdampak mencapai 184 unit.
"Bangunan yang terdampak mencapai 184 unit, termasuk rumah tempat tinggal sebanyak 173 unit dengan kategori rusak ringan dan berat," kata Asep dalam keterangannya, Senin (17/3).
Asep menjelaskan, kejadian tersebut bermula sekitar pukul 15.45 WIB ketika cuaca mulai mendung tebal. Selang beberapa menit, hujan deras mengguyur kawasan tersebut.
Tidak lama setelahnya, kata dia, angin puting beliung tiba-tiba datang dan menerjang pemukiman warga. Dampak terparah dirasakan di enam RT di desa tersebut.
Asep menambahkan, meski menyebabkan kerugian material cukup besar, dipastikan bahwa tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.
Tim gabungan dari BPBD, Taruna Siaga Bencana (Tagana), TNI, Polri, serta masyarakat setempat langsung bergerak cepat setelah kejadian untuk membantu warga.
Pmerintah daerah juga telah menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak.
Dia menambahkan BPBD Kabupaten Indramayu saat ini sedang melakukan koordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan kebutuhan mendesak masyarakat dapat segera terpenuhi.
"Mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi ekstrem, BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan bencana serupa di wilayah Indramayu," ujarnya. (ant/dpi)
Load more