Jakarta, tvOnenews.com - Setelah 3 bulan misteri hilangnya Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni saat mengejar KKB Papua belum ada kejelasan, namun sungguh mengejutkan Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wahid malah mendapatkan promosi dan kenaikan pangkat menjadi Kabid Propam Polda Papua Barat Daya berdasarkan Surat Telegram Kapolri ST/489/III/KEP/2025.
Nathaniel Hutagaol, SH., MH selaku kuasa hukum keluarga Iptu Tomi Samuel Marbun dalam keterangan media menyatakan ini adalah bentuk pelecehan terhadap hak asasi manusia.
"Ini kehancuran terhadap nilai nilai keadilan dan secara khusus ini merupakan pukulan keras bagi keluarga Iptu Tomi Marbun dan rakyat Indonesia," ujar Nathaniel, Jmat (14/3/2025).
Nathaniel Hutagaol juga menambahkan sejak awal hilang 3 bulan lalu Kapolres maupun jajaran Polres Teluk Bintuni belum pernah mengeluarkan rilis resmi dan belum memberikan kejelasan pada keluarga tapi kok malah Kapolresnya dapat promosi dan kenaikan pangkat," tambahnya
Monterry Marbun,SH selaku adik kandung Iptu Tomi Marbun juga cukup kecewa bercampur marah.
"Hari ini kami mengirimkan surat pada Kapolri atas dasar keberatan kami terhadap Promosi dan Kenaikan Pangkat AKBP Choiruddin Wahid, karena bagi kami ini pelecehan terhadap martabat keluarga, kami menganggap hilangnya Iptu Tomi Marbun merupakan prestasi sehingga Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wahid bisa mendapatkan promosi dan kenaikan pangkat," katanya.
Monterry Marbun juga mengungkapkan tak akan tinggal diam mencari nasin kakak kandungnya.
Load more