Menurutnya, kritik terhadap institusi dapat menimbulkan protes dari pihak-pihak yang selama ini bekerja dengan baik dan tidak terlibat dalam tindakan tercela.
“Kalau itu membawa institusi, terkena dampak, maka jadi masalah. Misal wartawan dipukul rata, maka saya rasa teman pers akan protes karena tidak semua, tapi ada oknum yang bisa melenceng dari kode etik pers,” pungkasnya.
Lagu “Bayar Bayar Bayar” yang viral di media sosial kini memicu diskusi luas di masyarakat, menyoroti batasan antara kebebasan berekspresi dan etika dalam mengkritik institusi. (agr/dpi)
Load more