"Dari tamu yang memesan belum ada yang membatalkan. Kemudian tamu yang ada saat ini masih akan menginap hingga beberapa hari ke depan," katanya.
Hotel berbintang 4 ini, lanjut dia, memiliki rata-rata okupansi sebesar 80 persen.
Hotel yang mulai beroperasi sejak 2022 itu sendiri memiliki 147 kamar dengan berbagai jenis.
Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menyita Hotel Aruss di Semarang, Jawa tengah, terkait tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan tindak pidana awal perjudian daring. Hotel yang dikelola oleh PT AJP dan diduga
dibangun dari hasil tindak pidana perjudian daring. (ant/ebs)
Load more