Jakarta, tvOnenews.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan peningkatan curah hujan di sebagian wilayah Indonesia pada akhir tahun 2024 hingga awal 2025.
Fenomena ini dipicu oleh La Nina lemah yang menyebabkan curah hujan meningkat hingga 20 persen di atas kondisi normal.
Potensi cuaca ekstrem seperti hujan deras dan banjir pun semakin besar, sehingga masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan.
Fenomena La Nina dan Dinamika Atmosfer La Nina adalah fenomena iklim yang ditandai oleh suhu permukaan laut di Samudera Pasifik bagian tengah dan timur yang lebih dingin dari rata-rata.
Kondisi ini mempengaruhi pola cuaca global, termasuk di Indonesia. Selain La Nina, BMKG juga mencatat pengaruh Madden-Julian Oscillation (MJO), fenomena atmosfer berupa osilasi cuaca tropis yang bergerak dari barat ke timur di sepanjang wilayah ekuator.
Load more