Jakarta, tvOnenews.com - Perhelatan Pilkada Jakarta 2024 telah sukses digelar pada Rabu (27/11/2024) kemarin.
Dalam hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Pramono Anung - Rano Karno unggul dengan perolehan suara berkisar 50 persen.
Sementara, pasangan Ridwan Kamil - Suswono hanya memperoleh suara berkisar 39 persen dan Dharma Pongrekun - Kun Wardana sebesar 10 persen.
Meskipun hitung cepat telah dilakukan, namun pengumuman resmi hasil pemungutan suara sendiri akan diumumkan pada tanggal 15 Desember 2024 mendatang.
Menyikapi hal tersebut, Pakar Hukum dan Politik, JJ Amstrong Sembiring menilai penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024 telah berjalan sesuai prinsip demokrasi tanpa intervensi ataupun manipulasi.
Ia juga menyebut, hasil Pilkada Jakarta dapat dilihat sebagai simbol demokrasi di Indonesia menunjukkan tanda-tanda perkembangan yang positif.
"(Pilkada Jakarta) melalui proses yang bebas dan adil, hal tersebut menegaskan bahwa kompetisi politik berjalan sesuai prinsip demokrasi tanpa intervensi atau manipulasi," kata dia dalam keterangannya pada Kamis (28/11/2024) malam.
Amstrong mengungkapkan, pemilih kini semakin aktif menyuarakan preferensi mereka, yang mana ini pun menunjukkan tingkat partisipasi masyarakat yang lebih tinggi dalam proses demokrasi.
Apalagi sambungnya, jika pemimpin yang terpilih membawa gagasan atau visi baru, hal ini dapat menunjukkan rakyat mulai mencari perubahan dalam tata kelola pemerintahan.
Selain itu, masih kata Amstrong, jika didasarkan pada rekam jejak dan komitmen terhadap rakyat, bisa menjadi bukti masyarakat mulai mengutamakan kualitas dalam memilih pemimpin.
"Simbol ini juga dapat menandakan kepercayaan yang mulai pulih terhadap institusi demokrasi, asalkan proses pemilu dilakukan dengan transparansi dan menghindari penyimpangan seperti politik uang atau penyalahgunaan kekuasaan," tandasnya. (aha/raa)
Load more