LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menkop Budi Arie
Sumber :
  • IST

Menkop Budi Arie Siap Bantu Keterserapan Susu Lokal Lewat Gebrakan Koperasi Bangkit

Koperasi di bawah kepemimpinan Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie diharuskan bisa berperan, bermanfaat dan terlibat dalam proses hilirisasi. Untuk itu, Budi Arie mencanangkan koperasi bangkit untuk terlibat dalam program makan bergizi gratis (MBG).

Sabtu, 16 November 2024 - 19:52 WIB

Bandung, tvOnenews.com - Koperasi di bawah kepemimpinan Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie diharuskan bisa berperan, bermanfaat dan terlibat dalam proses hilirisasi. Untuk itu, Budi Arie mencanangkan koperasi bangkit untuk terlibat dalam program makan bergizi gratis (MBG).

"Koperasi ini harus terlibat dalam proses hilirisasi. Saya ingin mengecek kesiapan GKSI (Gabungan Koperasi Susu Indonesia) dalam program makan bergizi gratis (MBG)," kata Menkop Budi Arie saat mengecek kesiapan GKSI untuk program MBG, di Jawa Barat, Kamis (15/11/2024).

Sebagaimana di ketahui, peternak susu lokal akhir-akhir ini mengeluhkan minimnya penyerapan susu ke dalam industri. Justru menurut Menkop Budi, bukan kekhawatiran yang harus dimunculkan tapi bagaimana memunculkan satu inovasi baru agar dapat memperbesar market share susu.

"Ini momentumnya, ini eranya koperasi bangkit. Kementerian Koperasi, akan berkomunikasi dan bersinergi dengan kementerian lain dan juga banyak pihak untuk bersama-sama mendukung target swasembada pangan, khususnya susu," ujar Menkop Budi.

Baca Juga :

Pihaknya optimistis program MBG ini dapat menjadi momentum kebangkitan koperasi susu. Kebangkitan koperasi pun dinilai perlu digerakkan secara bersama-sama guna meningkatkan produktivitas agar kebutuhan dalam negeri tidak selalu dipenuhi dari impor.

Di sisi lain pemerintah, khususnya Kementerian Koperasi, berkomitmen untuk memastikan penyerapan produksi susu lokal terutama dari koperasi dapat berjalan dengan baik. Meski begitu Menkop Budi Arie menekankan pentingnya para peternak sapi perah dan pengelola koperasi susu untuk memastikan kualitas susu yang dihasilkan terjamin.

Menteri Koperasi pun memastikan bahwa penyerapan produksi susu lokal, terutama dari koperasi, akan terserap dengan baik. Apalagi, kata Menkop Budi, terdapat program makan bergizi gratis (MBG) yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo yang menyasar 15 juta penerima manfaat.

“Tidak perlu takut soal pasar, kan sudah diciptakan dengan adanya program MBG ini, kita akan amankan produksi susu dalam negeri untuk kebutuhan MBG," kata Menkop Budi. 

Sehingga Menkop Budi Arie menegaskan kepada peternak susu lokal untuk jangan khawatir jika produk susu lokal tidak terserap. Justru yang harus diperhatikan, kata Menkop Budi Arie, adalah soal kualitas dan harga susu lokal. 

Berdasarkan data GKSI, rata-rata produksi harian susu segar mencapai 1,23 juta liter per hari. Sementara kebutuhan untuk memenuhi program MBG sekitar 3 juta liter per hari. Artinya, terdapat gap yang harus dipenuhi oleh peternak atau koperasi susu nasional dengan meningkatkan produktivitas susu sapi perah.

Dinsisi lain Menkop Budi Arie menyadari bahwa upaya peningkatan produktivitas susu terkendala beberapa hal seperti jumlah sapi yang terus berkurang. Sebelum kasus penyakit mulut dan kaki (PMK) terjadi, populasi sapi sebanyak 239.196 ekor, namun kini populasi sapi perah hanya tersisa 214.878 ekor.

Merespons hal itu, Kemenkop akan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh para peternak sapi di Indonesia. Bahkan Menkop Budi Arie juga akan langsung menyampaikan permasalahan ini kepada Presiden Prabowo Subianto agar muncul kebijakan afirmatif.

Menteri Koperasi juga berpesan agar GKSI dapat mengembangkan inovasi produknya agar memiliki nilai tambah lebih sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi. Diakui untuk saat ini, kata Menkop Budi, hilirisasi produk susu oleh GKSI sudah cukup baik namun diperlukan penjaringan potensi pengembangan produk susu yang masih terbuka lebar.

Ia juga berpesan agar koperasi harus terlibat dalam program hilirisasi susu jika memang produk turunan susu sudah banyak digemari konsumen, seperti keju, yogurt, mozarella dan lainnya. Hilirisasi ini dinilai akan memberikan nilai tambah.

Sekretaris GKSI Unang Sudarma mengatakan permasalahan yang dihadapi oleh peternak sapi perah yang paling umum terjadi adalah sulitnya menjaga tingkat kesegaran dan kualitas susu karena harus disimpan dalam ruang pendingin pada suhu 4 derajat.

Selain itu peternak juga terkendala oleh lambannya proses regenerasi akibat minat generasi muda yang semakin berkurang untuk beternak. Mayoritas generasi muda lebih tertarik untuk bekerja di sektor formal. Selanjutnya masalah kekurangan sapi perah menjadi persoalan utama sehingga produktivitas susu sapi perah sulit ditingkatkan.

"Kami harap Pak Menteri (Budi Arie Setiadi) berkenan memperjuangkan dan menghadapi tantangan susu lokal untuk kami semua," kata Unang. (ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Miliki Kemandirian dan Ketahanan Pangan, Bank Indonesia Jatim Pilih Ponpes Amanatul Ummah sebagai Percontohan  EkSyar

Miliki Kemandirian dan Ketahanan Pangan, Bank Indonesia Jatim Pilih Ponpes Amanatul Ummah sebagai Percontohan EkSyar

Kemandirian pondok pesantren tidak hanya diinginkan oleh para pendirinya, namun juga memiliki tujuan strategis yang seiring dengan misi Bank Indonesia.
Top 3 Sport: Pelatih Red Sparks Tanggapi Kekalahan Megawati Hangestri Cs, Fajar/Rian Taklukkan Tuan Rumah Jepang, Gregoria Mariska Gagal Juara

Top 3 Sport: Pelatih Red Sparks Tanggapi Kekalahan Megawati Hangestri Cs, Fajar/Rian Taklukkan Tuan Rumah Jepang, Gregoria Mariska Gagal Juara

Berikut ini rangkuman 3 berita sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Minggu 17 November, Megawati Hangestri hingga Fajar/Rain jadi juara di Jepang.
Terpopuler: Pratama Arhan Jadi Sorotan Penuh Media Jepang, hingga Psikolog Bongkar Penyebab Perubahan Drastis Putri Anne Usai Bercerai dari Arya Saloka

Terpopuler: Pratama Arhan Jadi Sorotan Penuh Media Jepang, hingga Psikolog Bongkar Penyebab Perubahan Drastis Putri Anne Usai Bercerai dari Arya Saloka

Kabar terpopuler: Pratama Arhan jadi sorotan penuh media Jepang, hingga Psikolog bongkar penyebab perubahan drastis Putri Anne usai bercerai dari Arya Saloka.
Bung Towel Tak Asal Bicara Soal Taktik Parkir Bus Shin Tae-yong, Buka Statistik Timnas Indonesia Saat Kalah 0-4 dari Jepang

Bung Towel Tak Asal Bicara Soal Taktik Parkir Bus Shin Tae-yong, Buka Statistik Timnas Indonesia Saat Kalah 0-4 dari Jepang

Meski menurunkan sembilan pemain naturalisasi, Timnas Indonesia kalah telak 0-4 dari Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (19/11/2024) lalu. 
Efek Dipermalukan Jepang, Coach Justin Desak Shin Tae-yong agar 'Tidak Batu' Pakai Formasi Itu-Itu Lagi untuk Bisa Lolos: Sekarang Coba Fokus...

Efek Dipermalukan Jepang, Coach Justin Desak Shin Tae-yong agar 'Tidak Batu' Pakai Formasi Itu-Itu Lagi untuk Bisa Lolos: Sekarang Coba Fokus...

Coach Justin beri kritik tajam pada Shin Tae-yong untuk segera mengubah taktik jika tak ingin Timnas Indonesia terus kebobolan efek dibantai Jepang. Katanya...
Janji Penuhi Air Bersih Warga Jakarta, Pramono-Doel Bakal Perluas Jangkauan Pipanisasi

Janji Penuhi Air Bersih Warga Jakarta, Pramono-Doel Bakal Perluas Jangkauan Pipanisasi

Pramono-Doel akan memperluas jangkauan pipanisasi untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga Jakarta. Debat Pilkada Jakarta 2024 jadi ajang tebar janji-janji
Trending
Jauh Sebelum Gabung Timnas Indonesia, Ole Romeny Ternyata Masuk Radar Juventus dan Manchester City

Jauh Sebelum Gabung Timnas Indonesia, Ole Romeny Ternyata Masuk Radar Juventus dan Manchester City

Ole Romeny, striker yang sedang menjalani proses naturalisasi untuk membela Timnas Indonesia, ternyata pernah menjadi buruan klub-klub top di kancah Eropa.
Jawab Pertanyaan Pramono Anung, Ridwan Kamil Berani Ungkit Zaman Ahok Paling Banyak Menggusur Bangunan

Jawab Pertanyaan Pramono Anung, Ridwan Kamil Berani Ungkit Zaman Ahok Paling Banyak Menggusur Bangunan

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil menyebut zaman Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok paling banyak melakukan penggusuran. PDIP tersudut
Tanpa Ampun, Tim Pemenangan Luthfi-Yasin Lapor Polda soal Gambar Anggota TNI Diikat Polisi

Tanpa Ampun, Tim Pemenangan Luthfi-Yasin Lapor Polda soal Gambar Anggota TNI Diikat Polisi

Cagub-Cawagub Jateng, Ahmad Luthfi-Gus Yasin kerap menjadi titik sasaran berita hoaks yang sengaja dihembuskan oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab.
Gaet Anak Muda Lewat Program Kerja, Pasangan Budiman - Andi Berpotensi Unggul di Pilkada Kabupaten Luwu Timur 2024

Gaet Anak Muda Lewat Program Kerja, Pasangan Budiman - Andi Berpotensi Unggul di Pilkada Kabupaten Luwu Timur 2024

Perhelatan Pilkada Kabupaten Luwu Timur 2024 menghadirkan persaingan ketat bagi para kandidatnya.
Jangan Salah Shalat Sunnah Ini, Kata Buya Yahya Lebih Utama dari Dunia dan Seisinya: Dilakukan 2 Rakaat Sebelum...

Jangan Salah Shalat Sunnah Ini, Kata Buya Yahya Lebih Utama dari Dunia dan Seisinya: Dilakukan 2 Rakaat Sebelum...

Salah satunya, Buya Yahya sebut yang dilakukan setiap menjelang waktu subuh dua rakaat. Berbagai amalan sunnah bertujuan agar bisa menyempurnakan ibadah, simak
Rahasia Suami Perkasa dari dr Zaidul Akbar, Tanpa Obat Kuat Cukup Gunakan Ramuan Herbal Ini

Rahasia Suami Perkasa dari dr Zaidul Akbar, Tanpa Obat Kuat Cukup Gunakan Ramuan Herbal Ini

Dr Zaidul Akbar menjelaskan bahwa untuk menjadi suami perkasa di ranjang sejatinya tak perlu viagra atau obat kuat tertentu. Bahkan dokter yang juga penceramah
Agar Doa Cepat Terkabul, Cukup Amalkan ini Setiap Hari, Insya Allah Semua Keinginan Terpenuhi Kata Syekh Ali Jaber

Agar Doa Cepat Terkabul, Cukup Amalkan ini Setiap Hari, Insya Allah Semua Keinginan Terpenuhi Kata Syekh Ali Jaber

Mau hajat cepat terkabul? Syekh Ali Jaber bilang cukup amalkan ini. Seperti apa? Yuk simak amalan yang dianjurkan Syekh Ali Jaber berikut ini.
Selengkapnya
Viral